Wall Street Positif, Bursa Tokyo Ditutup Naik 3 Hari Beruntun
Wangi Sinintya, CNBC Indonesia
27 November 2018 15:22
Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa saham Tokyo ditutup menguat, Selasa (27/11/2018) terbawa sentimen Wall Street yang juga ditutup menguat karena investor melihat adanya pertumbuhan bisnis pada akhir tahun. Bursa Tokyo sudah tiga hari beruntun ditutup menguat.
Indeks acuan Nikkei 225 naik 0,64 persen (140,40 poin) jadi 21.952,40, sementara indeks Topix yang lebih luas naik 0,73 persen (11,96 poin) pada 1.644,16.
"Pasar Tokyo mendapat sentimen positif dari New York, di mana saham terdorong karena musim belanja akhir tahun," kata Shinichi Yamamoto, broker Okasan Securities, dilansir dari AFP, Selasa (27/11/18).
Pasar juga berada dalam kondisi bullish setelah harga minyak stabil, Inggris menyegel kesepakatan Brexit dengan Uni Eropa, dan Italia mengisyaratkan sikap yang lebih lunak soal perselisihan anggaran dengan Brussels, kata para analis.
"Tetapi investor menahan diri untuk membeli lebih lanjut karena kekhawatiran atas pembicaraan AS-China," kata Yamamoto.
"Perdagangan diperkirakan akan tetap sensitif untuk saat ini," katanya kepada AFP.
Presiden AS Donald Trump, pada Senin memperkirakan menaikkan tarif pada ratusan barang impor China, seperti yang dijadwalkan tahun depan.
Hanya beberapa hari sebelum pertemuan yang direncanakan dengan Presiden China Xi Jinping, Trump juga berjanji untuk mengenakan tarif pada semua sisa impor dari China jika kedua pihak gagal mencapai kesepakatan, menurut The Wall Street Journal.
Dolar mencapai 113,45 yen (Rp 14.486,03) dalam perdagangan sore Asia atau turun dari 113,62 yen di New York dan 113,21 yen di Tokyo pada Selasa.
Di Tokyo, saham Mitsubishi Motors melonjak 1,43 persen jadi 706 yen setelah memecat Carlos Ghosn sebagai chairman, sejalan dengan keputusan Nissan untuk memecatnya setelah penangkapan dramatis minggu lalu.
Saham Nissan kehilangan 0,27 persen pada 975,7 yen, tetapi Toyota naik 1,79 persen menjadi 6.927 yen dan Honda naik 1,48 persen menjadi 3.205 yen.
Operator aplikasi perpesanan LINE melonjak 12,94 persen menjadi 3.840 yen setelah laporan berita bahwa mereka akan meluncurkan layanan perbankan ponsel dengan Mizuho Financial Group, yang ditutup 0,53 persen lebih tinggi pada 187,9 yen.
[Gambas:Video CNBC]
(roy) Next Article Aksi Ambil Untung Tekan Bursa Tokyo, Terkoreksi 0,8%
Indeks acuan Nikkei 225 naik 0,64 persen (140,40 poin) jadi 21.952,40, sementara indeks Topix yang lebih luas naik 0,73 persen (11,96 poin) pada 1.644,16.
"Pasar Tokyo mendapat sentimen positif dari New York, di mana saham terdorong karena musim belanja akhir tahun," kata Shinichi Yamamoto, broker Okasan Securities, dilansir dari AFP, Selasa (27/11/18).
Pasar juga berada dalam kondisi bullish setelah harga minyak stabil, Inggris menyegel kesepakatan Brexit dengan Uni Eropa, dan Italia mengisyaratkan sikap yang lebih lunak soal perselisihan anggaran dengan Brussels, kata para analis.
"Perdagangan diperkirakan akan tetap sensitif untuk saat ini," katanya kepada AFP.
Presiden AS Donald Trump, pada Senin memperkirakan menaikkan tarif pada ratusan barang impor China, seperti yang dijadwalkan tahun depan.
Hanya beberapa hari sebelum pertemuan yang direncanakan dengan Presiden China Xi Jinping, Trump juga berjanji untuk mengenakan tarif pada semua sisa impor dari China jika kedua pihak gagal mencapai kesepakatan, menurut The Wall Street Journal.
Dolar mencapai 113,45 yen (Rp 14.486,03) dalam perdagangan sore Asia atau turun dari 113,62 yen di New York dan 113,21 yen di Tokyo pada Selasa.
Di Tokyo, saham Mitsubishi Motors melonjak 1,43 persen jadi 706 yen setelah memecat Carlos Ghosn sebagai chairman, sejalan dengan keputusan Nissan untuk memecatnya setelah penangkapan dramatis minggu lalu.
Saham Nissan kehilangan 0,27 persen pada 975,7 yen, tetapi Toyota naik 1,79 persen menjadi 6.927 yen dan Honda naik 1,48 persen menjadi 3.205 yen.
Operator aplikasi perpesanan LINE melonjak 12,94 persen menjadi 3.840 yen setelah laporan berita bahwa mereka akan meluncurkan layanan perbankan ponsel dengan Mizuho Financial Group, yang ditutup 0,53 persen lebih tinggi pada 187,9 yen.
[Gambas:Video CNBC]
(roy) Next Article Aksi Ambil Untung Tekan Bursa Tokyo, Terkoreksi 0,8%
Most Popular