Ini Penjelasan Holcim Indonesia, Setelah Diakuisisi SMGR

Monica Wareza, CNBC Indonesia
13 November 2018 09:30
Transaksi ini telah dilakukan ada Senin (12/11) dengan nilai US$ 917 juta atau setara Rp 13,47 triliun (kurs Rp 14.375/US$).
Foto: CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto
Jakarta, CNBC Indonesia - PT Holcim Indonesia Tbk (SMCB) membenarkan transaksi yang telah dilakukan oleh induk usahanya terkait dengan pembelian saham Lafarge Holcim oleh PT Semen Indonesia Tbk (SMGR). Transaksi ini telah dilakukan ada Senin (12/11) dengan nilai US$ 917 juta atau setara Rp 13,47 triliun (kurs Rp 14.375/US$).

Saat dimintai keterangan dari Holcim Indonesia, pihaknya membenarkan terkait transaksi yang dilakukan induk usahanya tersebut. "Benar (transaksi telah dilakukan," kata Novi Maryanti, Corporate Communication Holcim Indonesia kepada CNBC Indonesia, Selasa (13/11).

Versi Lafarge Holcim bersama dengan Semen Indonesia telah menandatangani perjanjian untuk transaksi pembelian 80,6% saham Holcim Indonesia dengan nilai transaksi mencapai US$ 1,75 miliar. Sementara versi Semen Indonesia, nilai akuisisi US$ 917 juta atau setara Rp 13,47 triliun (kurs Rp 14.375/US$).


Penjualan saham ini termasuk dengan penjualan aset operasi Lafarge Zero yang terdiri dari 4 pabrik semen, 33 pabrik siap pakai dan 2 tambang agregat.

CEO Lafarge Holcim Jan Jenish mengatakan bahwa penjualan aset di Indonesia ini akan meningkatkan keuangan perusahaan.

"Sebagai bagian dari strategi hingga 2022 nanti 'Membangun unutk Bertumbuh" kami telah berinvestasi senilai 2 miliar Franc Swiss. Transaksi ini akan meningkatkan keuangan kami. Utang terhadap EBITDA akan tercapai pada akhir 2019," tulis Jan dalam siaran persnya.

Adapun penyelesaian transaksi ini masih akan menunggu persetujuan dari regulator.
(hps/hps) Next Article Tertekan Harga Energi, Tapi Laba SMCB Naik Jadi Rp 249 M

Tags


Related Articles
Recommendation
Most Popular