
Analis: Tunggu Rilis CAD, IHSG Rawan Profit Taking
Monica Wareza, CNBC Indonesia
09 November 2018 08:40

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini diperkirakan masih akan bergerak stagnan. Namun, penguatan indeks selama delapan hari berturut-turut memunculkan potensi terjadinya aksi profit taking di akhir pekan ini, menurut para analis.
Samuel Sekuritas Indonesia menyebutkan bahwa dari segi teknikal IHSG sudah membentuk pola spinning top dan uji angka psikologi di level 6.000.
"Kami melihat masih bimbangnya pelaku pasar akan dinamika IHSG antara breakout atau koreksi pekan ini," tulis riset Samuel Sekuritas Indonesia, seperti dikutip CNBC Indonesia, Jumat (9/11).
Sementara, MNC Sekuritas menilai indeks berpeluang terkena aksi ambil untung (profit taking) pada perdagangan hari ini setelah lebih dari satu minggu terus menguat. Selain itu, rilis data current account deficit (CAD) yang diperkirakan akan melebar juga menjadi risiko negatif.
Pertimbangannya adalah adanya potensi rupiah untuk mengalami pelemahan pada perdagangan hari ini dan terkoreksinya harga sejumlah komoditas.
Di akhir pekan ini, indeks diperkirakan akan bergerak di kisaran support 5.932 poin dan resisten di 5.995 poin.
(prm) Next Article Lesu, IHSG Kayaknya Ditutup Merah Lagi Jelang Long Weekend
Samuel Sekuritas Indonesia menyebutkan bahwa dari segi teknikal IHSG sudah membentuk pola spinning top dan uji angka psikologi di level 6.000.
"Kami melihat masih bimbangnya pelaku pasar akan dinamika IHSG antara breakout atau koreksi pekan ini," tulis riset Samuel Sekuritas Indonesia, seperti dikutip CNBC Indonesia, Jumat (9/11).
Pertimbangannya adalah adanya potensi rupiah untuk mengalami pelemahan pada perdagangan hari ini dan terkoreksinya harga sejumlah komoditas.
Di akhir pekan ini, indeks diperkirakan akan bergerak di kisaran support 5.932 poin dan resisten di 5.995 poin.
(prm) Next Article Lesu, IHSG Kayaknya Ditutup Merah Lagi Jelang Long Weekend
Most Popular