Bursa Eropa Galau Nantikan Keputusan The Fed
Prima Wirayani, CNBC Indonesia
09 November 2018 06:44
Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa-bursa utama Eropa ditutup bervariasi pada perdagangan hari Kamis (8/11/2018) saat perhatian pasar tertuju pada pertemuan penentuan kebijakan moneter bank sentral Amerika Serikat (AS) Federal Reserve.
Bursa-bursa Eropa telah ditutup sebelum The Fed mengumumkan kebijakan moneternya Kamis siang waktu AS.
Indeks FTSE 100 di London menguat 0,33% menjadi 7.140,68, indeks DAX di Frankfurt turun 0,45% ke 11.527,32, dan indeks CAC 40 di Paris terkoreksi 0,13% ke 5.131,45.
Indeks Eropa Stoxx 600 ditutup naik tipis 0,1% dengan seluruh sektor bergerak ke berbagai arah.
Saham-saham perbankan mencatatkan kinerja terbaik dibandingkan sektor lainnya karena laporan kinerja keuangan yang positif. Saham Societe Generale naik 2,1% setelah kinerja kuartal ketiganya melampaui perkiraan analis. Commerzbank melejit lebih dari 5,4% setelah labanya melebihi perkiraan meskipun turun 53%, dilansir dari CNBC International.
The Fed memang mempertahankan suku bunga acuannya, sesuai dengan ekspektasi pasar. Namun, pasar menantikan petunjuk mengenai ke mana arah kebijakan moneter AS setelah ini.
Dalam pernyataannya, bank sentral AS itu memperkirakan akan ada kenaikan suku bunga lanjutan secara bertahap. The Fed juga tidak membahas mengenai gejolak yang terjadi di pasar baru-baru ini.
Bank sentral AS telah menaikkan suku bunga acuannya tiga kali tahun ini dan pasar memperkirakan akan ada satu kali peningkatan lagi di Desember.
(prm) Next Article Investor Cenderung Berhati-Hati, Bursa Eropa Dibuka Stagnan
Bursa-bursa Eropa telah ditutup sebelum The Fed mengumumkan kebijakan moneternya Kamis siang waktu AS.
Indeks FTSE 100 di London menguat 0,33% menjadi 7.140,68, indeks DAX di Frankfurt turun 0,45% ke 11.527,32, dan indeks CAC 40 di Paris terkoreksi 0,13% ke 5.131,45.
Saham-saham perbankan mencatatkan kinerja terbaik dibandingkan sektor lainnya karena laporan kinerja keuangan yang positif. Saham Societe Generale naik 2,1% setelah kinerja kuartal ketiganya melampaui perkiraan analis. Commerzbank melejit lebih dari 5,4% setelah labanya melebihi perkiraan meskipun turun 53%, dilansir dari CNBC International.
The Fed memang mempertahankan suku bunga acuannya, sesuai dengan ekspektasi pasar. Namun, pasar menantikan petunjuk mengenai ke mana arah kebijakan moneter AS setelah ini.
Dalam pernyataannya, bank sentral AS itu memperkirakan akan ada kenaikan suku bunga lanjutan secara bertahap. The Fed juga tidak membahas mengenai gejolak yang terjadi di pasar baru-baru ini.
Bank sentral AS telah menaikkan suku bunga acuannya tiga kali tahun ini dan pasar memperkirakan akan ada satu kali peningkatan lagi di Desember.
(prm) Next Article Investor Cenderung Berhati-Hati, Bursa Eropa Dibuka Stagnan
Most Popular