Sampai Akhir Tahun BCA Bakal Jaga NIM di Level 6,1%

Monica Wareza, CNBC Indonesia
25 October 2018 19:19
NIM BCA pada awal tahun 2018 mencapai 6,19%.
Foto: BCA (REUTERS/Willy Kurniawan)
Jakarta, CNBC Indonesia - PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) menyebutkan akan menjaga marjin bunga bersih (net interest margin/NIM) di level 6,1% sampai akhir tahun di tengah kondisi tingkat suku bunga yang naik sejak awal tahun. 

Direktur BCA Vera Eva Lim mengatakan posisi NIM jika dihitung secara year on year memang mengalami pelemahan dari 6,19% menjadi 6,1% di akhir September 2019 akibat kenaikan suku bunga Bank Indonesia sejak awal tahun. 

"Dampak dari kenaikan suku bunga yang cukup tinggi ini ada," kata Vera di Kempinski, Jakarta, Kamis (25/10).

Untuk mengantisipasi tertekannya NIM, sejak Agustus lalu BCA sudah menaikkan tingkat bunga kredit dengan tingkat yang bervariasi. Dia menjelaskan, kredit modal kerja sudah dinaikkan sampai dengan 50 bps, kredit konsumer sudah ditingkatkan 70 bps. 

Kemudian, September lalu BCA juga kembali melakukan adjustment tingkat bunga dengan menambah 25 bps untuk menyesuaikan posisi suku bunga Bank Indonesia.

Sementara itu, hingga akhir 2019 nanti BCA memprediksi masih akan terus menyesuaikan tingkat suku bunga dengan menaikkan bunga pinjamannya hingga 200 bps. 


(roy) Next Article Industri Tumbuh Minus, Marjin BCA Malah Naik

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular