Ini Penyebab Laba Bank Danamon Stagnan di Kuartal III-2018

Ranny Utami, CNBC Indonesia
24 October 2018 17:43
Danamon mencetak laba bersih Rp 3,04 triliun pada kuartal III-2018, sama dengan besaran laba periode yang sama tahun sebelumnya.
Foto: Paparan Kinerja Kuartal III-2018 Bank Danamon (CNBC Indonesia/ Ranny Utami)
Jakarta, CNBC Indonesia - PT Bank Danamon Indonesia Tbk (BDMN) mencetak laba bersih Rp 3,04 triliun pada kuartal III-2018. Angka ini stagnan dibandingkan laba bersih dikuartal III-2017 sebesar Rp 3,03 triliun.

Stagnannya pertumbuhan laba bersih ini dikarenakan turunnya pendapatan non bunga. Pada kuartal III-2018, Bank Danamon mencetak pendapatan non bunga sebesar Rp 2,43 triliun atau turun 7% dibandingkan kuartal III-2017 sebesar Rp 2,61 triliun.

Pendapatan bunga bersih hanya tumbuh 2% dari Rp 10,58 triliun menjadi 10,83 triliun. Sementara beban operasional naik 1% menjadi Rp 6,4 triliun.

Pada kuartal III-2018, Bank Danamon tidak terlihat agresif menyalurkan kredit dan likuiditas ketat. Hal ini terlihat dari kredit yang hanya tumbuh 6% menjadi Rp 134,33 triliun. Sementara dana pihak ketiga (DPK) turun dari Rp 121,02 triliun menjadi Rp 120,42 triliun.

Bank Danamon lebih memilih bermain di obligasi pemerintah. Hal ini terlihat dari kenaikan obligasi pemerintah yang dipegang Danamon dari Rp 9,36 triliun menjadi Rp 13,08 triliun atau tumbuh 43%. Kebijakan ini berdampak pada penurunan margin bunga bersih atau net interest income dari Rp 9,3% menjadi 9%.

Pada kuartal III-2018, rasio kecukupan modal tetap stabil di level 22,3%. Adapun aset perusahaan hanya tumbuh 2% menjadi Rp 178,63 triliun.

Ini Penyebab Laba Bank Danamon Stagnan di Kuartal III-2018Foto: Paparan Kinerja Kuartal III-2018 Bank Danamon (CNBC Indonesia/ Ranny Utami)

Direktur Keuangan Bank Danamon Satinder Pal Singh Ahluwalia mengatakan Bank Danamon selalu lihat kondisi likuiditas sebab likuiditas sangat penting bagi Bank Danamon.

"Kita selalu lihat, kalau ada cost of fund (biaya dana) tinggi, bunga [simpanan] naik dari kompetitor , kita lihat CASA (dana murah), kalau tidak perlu kita lepas. Kita selalu jaga likuiditas karena itu penting buat kami," jelasnya dalam paparan kinerja Bank Danamon kuartal III-2018, di Jakarta, Rabu (24/10/2018).


(roy/roy) Next Article Naik 56%, Bank Danamon Bukukan Laba Rp 1,6 T

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular