Bergerak Liar, Harga Saham TCPI Kembali Naik 12,41%

Roy Franedya, CNBC Indonesia
22 October 2018 12:44
Harga saham TCPI naik 12,41% menjadi Rp 4.890 per saham.
Foto: Ilustrasi Bursa Efek Indonesia (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks harga saham gabungan (IHSG) dibuka melemah tipis pada penutupan perdagangan sesi pertama perdagangan hari ini. IHSG ditutup koreksi 0,02% pada level 5.836,24 poin.

Namun diam-diam saham PT Transcoal Pacific Tbk (TCPI) kembali aktif ditransaksikan yang membuat harganya bergerak liar. Harga saham TCPI naik 12,41% menjadi Rp 4.890 per saham.

Saham TCPI telah ditransaksikan sebanyak 1.314 kali dengan volume 7,86 juta lembar saham. Total transaksinya Rp 37,84 miliar. TCPI memiliki price to earning ratio (PER) 148,18x dengan kapitalisasi pasar Rp 24,45 triliun.

Dalam sepekan terakhir harga saham TCPI sudah menguat 12,41%. Dalam sepekan terakhir naik 28,58% dan dalam tiga bulan terakhir TCPI sudah mencetak keuntungan 279,07% dari kenaikan harga sahamnya.

Belum jelas penyebab kenaikan harga saham TCPI pada perdagangan hari ini. Namun bulan lalu, TCPI mengumumkan rencana akuisisi PT Kanz Gemilang Utama (KGU) yang bergerak di bidang jasa pelayaran. Aksi tersebut diawali dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) sehubungan dengan pembelian seluruh saham KGU tersebut pada 18 September 2018.

Menurut perseroan, aksi ini merupakan transaksi afiliasi dimana antara TCPI dan KGU dikendalikan oleh pihak yang sama dan juga berada di satu manajemen (sister company).

Perseroan mengatakan bahwa rencana akuisisi tersebut dilakukan dengan pertimbangan bahwa perusahaan tersebut memiliki kontrak jangka panjang dan jumlah armada yang memadai.

Perseroan juga menyebutkan bahwa langkah akuisisi ini merupakan bentuk ekspansi perusahaan secara anorganik.

Selain ekspansi anorganik, perusahaan juga akan melakukan pengembangan dengan pengembangan pasar (market base) dan pengembangan jumlah kargo (cargo base). Perusahaan sedang menjajaki pekerjaan pengangkutan bahan tambang lain di luar batu bara di wilayah Indonesia bagian timur.

[Gambas:Video CNBC]



(roy/wed) Next Article Taspen Angkat Fary Djemy Francis Jadi Komisaris Utama

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular