
Sentimen Politik Warnai Pelemahan Bursa Australia & Korsel
Prima Wirayani, CNBC Indonesia
22 October 2018 07:39

Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa saham Australia dan Korea Selatan mengawali perdagangan hari Senin (22/10/2018) di zona merah akibat sentimen politik global dan dalam negeri.
Indeks ASX 200 di Australia melemah 0,54% menjadi 5.907,6 dan indeks Kospi di Korea Selatan anjlok 0,77% ke posisi 2.139,6 di sesi perdagangan pagi, menurut data CNBC International pukul 7.30 WIB.
Para investor di Australia menantikan hasil pertemuan Perdana Menteri Scott Morrison dengan anggota parlemen independen hari Senin. Ia sedang mencoba meraih dukungan untuk pemerintahannya, menurut Reuters.
Selain itu, investor global juga mengkhawatirkan potensi ketegangan geopolitik menyusul tewasnya jurnalis Arab Saudi Jamal Khashoggi di kantor konsulat negaranya di Istanbul, Turki.
Kasus yang diduga terjadi atas perintah pemerintahan Arab itu telah mengundang desakan dari dunia internasional agar otoritas Arab membuka apa yang sebenarnya terjadi pada kolumnis Washington Post yang dikenal kritis terhadap Pangeran Mahkota Mohammed bin Salman.
Pasar juga menantikan apakah Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump akanĀ menjatuhkan sanksi kepada Arab terkait kematian Khashoggi.
(prm) Next Article Buntuti Pasar Global, Bursa Australia & Korsel Terkoreksi
Indeks ASX 200 di Australia melemah 0,54% menjadi 5.907,6 dan indeks Kospi di Korea Selatan anjlok 0,77% ke posisi 2.139,6 di sesi perdagangan pagi, menurut data CNBC International pukul 7.30 WIB.
Para investor di Australia menantikan hasil pertemuan Perdana Menteri Scott Morrison dengan anggota parlemen independen hari Senin. Ia sedang mencoba meraih dukungan untuk pemerintahannya, menurut Reuters.
Kasus yang diduga terjadi atas perintah pemerintahan Arab itu telah mengundang desakan dari dunia internasional agar otoritas Arab membuka apa yang sebenarnya terjadi pada kolumnis Washington Post yang dikenal kritis terhadap Pangeran Mahkota Mohammed bin Salman.
Pasar juga menantikan apakah Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump akanĀ menjatuhkan sanksi kepada Arab terkait kematian Khashoggi.
(prm) Next Article Buntuti Pasar Global, Bursa Australia & Korsel Terkoreksi
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular