IHSG Anjlok, Analis: Investor Panik Proyeksi CAD Sri Mulyani

Tito Bosnia, CNBC Indonesia
04 October 2018 17:05
IHSG terkoreksi dalam 111,11 poin atau 1,89% ke level 5.756,61. Volume perdagangan sebanyak 11,12 miliar unit saham dengan nilai transaksi Rp 8,366 triliun.
Foto: CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto
Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkoreksi dalam 111,11 poin atau 1,89% ke level 5.756,61. Volume perdagangan sebanyak 11,12 miliar unit saham dengan nilai transaksi Rp 8,366 triliun.

Tercatat, investor asing membukukan jual bersih senilai Rp 1,16 triliun pada hari ini. Depresiasi mata uang rupiah hingga menembus Rp 15.000/US$ membuat investor cukup khawatir.

Analis dari Panin Sekuritas William Hartanto mengatakan kepanikan investor juga muncul usai Menteri Keuangan Sri Mulyani yang memproyeksikan defisit transaksi berjalan/current account deficit (CAD) Indonesia mencapai 3% di akhir tahun.

"Selain itu, arus dana semakin keluar dan kembali ke pasar uang Amerika Serikat (AS) sehingga dolar terus melanjutkan penguatannya," ujar William kepada CNBC Indonesia melalui sambungan telepon di Jakarta, Kamis (4/10/2018).

Ia menambahkan, selama dolar AS terus mengalami penguatan, maka diperkirakan IHSG akan terus melemah kedepannya.

Sementara itu, analis dari Binaartha Sekuritas Nafan Aji menambahkan dalam riset teknikalnya pelemahan IHSG secara indikator MACD sudah membentuk pola dead cross di area negatif.

"Sementara itu, Stochastic dan RSI bergerak menuju ke area oversold atau jenuh jual. Sehingga ada potensi bearish continuation pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke area support pada perdagangan esok," ujar Nafan dalam risetnya.

Sebagai tambahan informasi, CAD Indonesia pada kuartal-II 2018 menembus level 3% dari PDB, yakni di level 3,04%. Padahal pada kuartal-I 2018, defisitnya hanya sebesar 2,21% dari PDB.

Capaian ini terbilang cukup bersejarah. Pasalnya, kali terakhir CAD menyentuh level 3% dari PDB adalah pada kuartal-III 2014 silam.

Lebih lanjut, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati pun mengonfirmasi bahwa CAD akan menyentuh level 3% dari PDB pada tahun ini.


(roy) Next Article Tersengat Dampak Corona, IHSG Ambles Lebih 4%

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular