IHSG Masih Mampu Naik, Simak Saham Pilihan Broker

Tito Bosnia, CNBC Indonesia
21 September 2018 08:35
IHSG Masih Mampu Naik, Simak Saham Pilihan Broker
Foto: CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto
Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 0,98% ke level 5.931,27 pada perdagangan kemarin Kamis (20/9/18). Nilai transaksi tercatat sebesar Rp 7,42 triliun dengan volume sebanyak 9,37 miliar unit saham dengan rekuensi perdagangan sebanyak 421.614 kali.

Secara sektoral, sektor jasa keuangan (+1,13%) dan barang konsumsi (+1,21%) memotori penguatan IHSG. Bagi saham-saham perbankan, rupiah yang menguat memberikan daya tarik tersendiri, selain juga karena sentimen eksternal yang kondusif.



Sementara terkait saham-saham barang konsumsi, investor melakukan aksi beli guna merespon kencangnya penjualan mobil di tanah air.

Seiring dengan sentimen positif yang ada, investor asing membukukan beli bersih senilai Rp 221,4 miliar.

Saham-saham yang paling banyak dikoleksi investor asing adalah: PT Bank Mandiri Tbk/BMRI (Rp 136,7 miliar), PT Bank Central Asia Tbk/BBCA (Rp 114,4 miliar), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk/BBRI (Rp 113,6 miliar), PT Telekomunikasi Indonesia Tbk/TLKM (Rp 67,5 miliar), dan PT Bukit Asam Tbk/PTBA (Rp 47,8 miliar).

Seiring dengan cerahnya sentimen positif yang terjadi pada perdagangan kemarin, berikut saham-saham rekomendasi dari para broker yang perlu diperhartikan pada perdagangan hari ini, Jumat (21/9/18).


Valbury Sekuritas
Analis dari Valbury Sekuritas menyatakan kendati di bayangi ketidakpastian perang dagang, nampak investor untuk sementara tidak begitu mempedulikan konflik ini.

Menguatnya bursa saham AS membuat peluang pasar Asia bergerak ke zona hijau, termasuk bagi IHSG yang juga berpeluang untuk melaju keteritori positif pada perdagangan saham hari ini.

Saham-saham yang patut diperhatikan di antaranya ialah:

BMRI: Trading Buy ­
- Close Rp 6.675
- Target Price Rp 6.750 ­
- Boleh buy di level Rp 6.500-Rp 6.675 ­
- Resistance di Rp 6.750 & support di Rp 6.500 ­
- Waspadai jika tembus di Rp 6.500 ­
- Batasi risiko di Rrp 6.450

UNTR: Trading Buy ­
- Close Rp 32.800
- Target Price Rp 33.325 ­
- Boleh buy di level Rp 32.200-Rp 32.800 ­
- Resistance di Rp 33.325 & support di Rp 32.200 ­
- Waspadai jika tembus di Rp 32.200 ­
- Batasi risiko di Rp 32.000

INDF: Trading Buy ­
- Close Rp 6.000
- Target Price Rp 6.200 ­
- Boleh buy di level Rp 5.900 - Rp 6.000 ­
- Resistance di Rp 6.200 & support di Rp 5.900 ­
- Waspadai jika tembus di Rp 5.900 ­
- Batasi risiko di Rp 5.825

ICBP: Trading Buy ­
- Close Rp 8.850
- Target Price Rp 8.950 ­
- Boleh buy di level Rp 8.800-Rp 8.850 ­
- Resistance di Rp 8.950 & support di Rp 8.800 ­
- Waspadai jika tembus di Rp 8.800 ­
- Batasi risiko di Rp 8.725

BRPT: Trading Buy ­
- Close Rp 1.835
- Target Price Rp 1.870 ­
- Boleh buy di level Rp 1.770-Rp 1.835 ­
- Resistance di Rp 1.870 & support di Rp 1.770 ­
- Waspadai jika tembus di Rp 1.770 ­
- Batasi risiko di Rp 1.750

AALI: Trading Buy ­
- Close Rp 12.200
- Target Price Rp 12.350 ­
- Boleh buy di level Rp 12.100-Rp 12.200 ­
- Resistance di Rp 12.350 & support di Rp 12.100 ­
- Waspadai jika tembus di Rp 12.100 ­
- Batasi risiko di Rp 12.000


NEXT

Analis dari Indosurya Sekuritas William Ssurya Wijaya mengatakan IHSG saat ini terlihat sedang mencoba mempertahankan support di tengah tekanan yang terjadi.

Hal tersebut didorong untuk membentuk support kuat sehingga pola kenaikan ke depan akan lebih kokoh dan pola yang terbentuk dapat lebih solid dalam mempertahankan kenaikannya.

"Sedangkan penopang masih berasal dari salah satu faktor masih kuatnya sisi fundamental perekonomian terlihat dari data terlansir selama ini, hari ini IHSG berpotensi melaju naik. Kisaran level berada di level 5.789-6.123," ungkap William.

Sedangkan saham-saham yang patut menjadi perhatian di antaranya saham MYOR, PWON, ASRI, SMRA, JSMR, TLKM, BBNI, BJTM dan UNVR.

NEXT


Analis dari Binaartha Sekuritas Nafan Aji Gusta mengatakan berdasarkan indikator, MACD sudah berhasil membentuk pola golden cross di area negatif pada perdagangan kemarin Kamis. Sementara itu, Stochastic dan RSI masih berada di area netral.

"Sebagai tambahan informasi, masih terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi penguatan lanjutan pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke area resistance," ungkap Nafan.

Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain sebagai berikut.

1. AALI
Akumulasi beli pada area level Rp 12.000 - Rp 12.200, dengan target harga secara bertahap di level Rp 12.450 hingga Rp 15.000, sedangkan support di Rp 12.000 & Rp 11.600.

2. JSMR
Akumulasi beli pada area Rp 4.330 - Rp 4.370, dengan target harga secara bertahap di level Rp 4.460 hingga Rp 5.500. Sedangkan support berada di level Rp 4.290 & Rp 4.180.

3. MYOR
Akumulasi beli pada area level Rp 2.720 - Rp 2.760, dengan target harga secara bertahap di level Rp 2.790 hingga Rp 3.500. Support berada di level Rp 2.720 & Rp 2.620.

4. SIMP
Akumulasi beli pada area level Rp 488 - Rp 494, dengan target harga secara bertahap di level Rp 505 hingga Rp 700, sedangkan support di Rp 488 & Rp 458.

5. WIKA
Akumulasi beli pada area level Rp 1.360 - Rp 1.400, dengan target harga secara bertahap di level Rp 1.460 hingga Rp 2.220. Support berada di level Rp 1.330.

6. WTON
Akumulasi beli pada area level Rp 360 - Rp 370, dengan target harga secara bertahap di level Rp 390, Rp 420 dan Rp 480, sedangkan support di Rp 360 & Rp 350.
Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular