
Minus 0,27%, Rupiah Jadi Mata Uang Terlemah Kedua di Asia
Hidayat Setiaji, CNBC Indonesia
17 September 2018 08:52

Jakarta, CNBC Indonesia - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) bergerak melemah pada perdagangan pagi awal pekan ini. Dolar AS memang sedang sulit tertandingi, karena ditopang sentimen eksternal dan domestik yang ciamik.
Pada Senin (17/9/2018), US$ 1 dihargai Rp 14.830 saat pembukaan pasar spot. Rupiah melemah 0,2% dibandingkan penutupan perdagangan hari sebelumnya.
Seiring perjalanan pasar, depresiasi rupiah kian menjadi. Pada pukul 08:33 WIB, US$ 1 sudah dibanderol Rp 14.840 di mana rupiah melemah 0,27%.
Akhir pekan lalu, kinerja rupiah cukup memuaskan dengan penguatan 0,24%. Bahkan rupiah menjelma menjadi mata uang terbaik ketiga di Asia.
Namun pagi ini memang sulit menandingi dolar AS. Berbagai mata uang Asia pun melemah di hadapan greenback.
Dengan pelemahan 0,27%, rupiah jadi mata uang dengan depresiasi terdalam kedua di Benua Kuning. Rupiah hanya lebih baik dari won Korea Selatan.
Berikut perkembangan nilai tukar dolar AS terhadap sejumlah mata uang utama Asia pada pukul 08:36 WIB:
Pada Senin (17/9/2018), US$ 1 dihargai Rp 14.830 saat pembukaan pasar spot. Rupiah melemah 0,2% dibandingkan penutupan perdagangan hari sebelumnya.
Seiring perjalanan pasar, depresiasi rupiah kian menjadi. Pada pukul 08:33 WIB, US$ 1 sudah dibanderol Rp 14.840 di mana rupiah melemah 0,27%.
Namun pagi ini memang sulit menandingi dolar AS. Berbagai mata uang Asia pun melemah di hadapan greenback.
Dengan pelemahan 0,27%, rupiah jadi mata uang dengan depresiasi terdalam kedua di Benua Kuning. Rupiah hanya lebih baik dari won Korea Selatan.
Berikut perkembangan nilai tukar dolar AS terhadap sejumlah mata uang utama Asia pada pukul 08:36 WIB:
Pages
Most Popular