Wall Street Menghijau Gara-gara Apple
Prima Wirayani, CNBC Indonesia
12 September 2018 06:39
Jakarta, CNBC Indonesia - Wall Street ditutup menguat pada perdagangan hari Selasa (11/9/2018) menyusul rebound saham-saham teknologi yang mampu menutupi sentimen negatif perang dagang.
Dow Jones Industrial Average menguat 0,44% menjadi 25.971,06 setelah saham Apple dan Exxon Mobil melonjak. Dow Jones juga terdorong oleh penguatan saham Nike.
S&P 500 naik 0,37% ke level 2.887,89 karena menguatnya saham-saham sektor teknologi dan energi. Sementara itu, Nasdaq Composite melaju 0,61% ke posisi 7.972,47 karena saham beberapa perusahaan teknologi terbesar naik, CNBC International melaporkan.
Saham Apple melompat 2,5% dan mengakhiri pelemahan yang terjadi selama empat hari berturut-turut setelah analis dari UBS menaikkan target harga mereka dengan mengutip potensi pertumbuhan di bisnis layanan Apple. Raksasa teknologi asal Amerika Serikat (AS) itu akan menyelenggarakan acara besar di markas barunya hari Rabu waktu setempat yang diperkirakan akan jadi ajang pengumuman produk baru Apple.
Netflix dan Amazon juga ikut naik masing-masing 2,2% dan 2,5% sementara Twitter melompat 1,2%.
Secara umum, sektor teknologi indeks S&P 500 menguat 0,8% hari Selasa. Namun, sektor ini masih lebih rendah 1,8% di September karena perusahaan-perusahaan media sosial seperti Facebook dan Twitter berpotensi mendapat tekanan regulator yang lebih besar.
Di awal perdagangan hari Selasa, Wall Street sempat melemah karena investor masih resah akan potensi perang dagang global. China akan meminta persetujuan dari Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) sebelum mengenakan sanksi kepada AS di tengah memanasnya perang dagang antara kedua negara.
Jumat pekan lalu, Presiden AS Donald Trump mengatakan ia siap mengenakan tarif impor tambahan terhadap berbagai produk China senilai US$267 miliar. Pemerintahannya sebelumnya telah mengumumkan akan menerapkan bea masuk terhadap produk China senilai US$200 miliar.
(prm) Next Article Wall Street Melejit, Sinyal Pasar Saham Kebal Resesi?
Dow Jones Industrial Average menguat 0,44% menjadi 25.971,06 setelah saham Apple dan Exxon Mobil melonjak. Dow Jones juga terdorong oleh penguatan saham Nike.
S&P 500 naik 0,37% ke level 2.887,89 karena menguatnya saham-saham sektor teknologi dan energi. Sementara itu, Nasdaq Composite melaju 0,61% ke posisi 7.972,47 karena saham beberapa perusahaan teknologi terbesar naik, CNBC International melaporkan.
Netflix dan Amazon juga ikut naik masing-masing 2,2% dan 2,5% sementara Twitter melompat 1,2%.
Secara umum, sektor teknologi indeks S&P 500 menguat 0,8% hari Selasa. Namun, sektor ini masih lebih rendah 1,8% di September karena perusahaan-perusahaan media sosial seperti Facebook dan Twitter berpotensi mendapat tekanan regulator yang lebih besar.
Di awal perdagangan hari Selasa, Wall Street sempat melemah karena investor masih resah akan potensi perang dagang global. China akan meminta persetujuan dari Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) sebelum mengenakan sanksi kepada AS di tengah memanasnya perang dagang antara kedua negara.
Jumat pekan lalu, Presiden AS Donald Trump mengatakan ia siap mengenakan tarif impor tambahan terhadap berbagai produk China senilai US$267 miliar. Pemerintahannya sebelumnya telah mengumumkan akan menerapkan bea masuk terhadap produk China senilai US$200 miliar.
(prm) Next Article Wall Street Melejit, Sinyal Pasar Saham Kebal Resesi?
Most Popular