Krisis Argentina & Turki Hambat Modal Asing, IHSG Bisa Turun

Monica Wareza, CNBC Indonesia
31 August 2018 08:52
Krisis Argentina dan Turki berpotensi mengganggu aliran modal asing ke pasar negara berkembang
Foto: CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto
Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini diperkirakan bergerak melemah seiring dengan munculnya gejolak di Argentina dan Turki.

Valbury Sekuritas Indonesia menilai krisis yang terjadi di Argentin yang tak berbeda dengan krisis dari Turki. Namun kriris tersebut berpotensi berdampak pada aliran modal asing yang sulit masuk ke negara berkambang, termasuk Indonesia.

"Indonesia sebagai negara berkembang akan dinilai sama dengan Turki dan Argentina," tulis Valbury Sekuritas Indonesia dalam risetnya, Jumat (31/8).

Sentimen lain adalah munculnya ketegangan baru antara China dan Amerika Serikat setelah negeri Paman Sam ini menyebutkan bahwa China penyebab alotnya hubungannya dengan Korea Utara.

Tak terima dengan itu, China justru mencap Amerika sebagai negara yang memutarbalikkan kebenaran serta logika yang tak bertanggunghawab dan tak masuk akal.

Ketegangan ini dikhawatirkan masih dapat mewarbai pasar global dan pergerakan IHSG pada perdagangan hari ini yang berpeluang melemah.

Lebih lanjut, Samuel Sekuritas menyebutkan bahwa indeks berpotensi melemah dan keluar dari level psikologis 6.000.

Sementara, hari ini indeks akan bergerak di kisaran support 5.993/5.966/5.5.919 dan resisten di 6.066/6.113/6.140.
(hps) Next Article IHSG Terpuruk Lagi karena "Kegilaan" Trump

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular