Beban Meningkat, Laba Cardig Tahun Ini Berpotensi Turun

Direktur Keuangan perusahaan Danar Wihandoyo mengatakan di tahun ini perusahaan memprediksi akan adanya kenaikan penjualan sebesar 15%-20% namun sayang terdapat sejumlah peningkatan beban sehingga menekan laba perusahaan.

Pilihan Redaksi Revisi Target, WEGE Optimistis Bukukan Pendapatan Rp 5,9 T Pembuat Mobil James Bond akan IPO di Bursa London PP Properti Terbitkan MTN Rp 200 M Untuk Refinancing Utang

"Kalau untuk tertekan (net income) di tahun ini ada karena biaya konsesi juga naik di tahun ini," kata Danar di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (29/8).

Menurut dia, biaya konsesi di tahun ini mengalami kenaikan sebear 20% dibanding tahun lalu sehingga kenaikan pendapatan perusahaan akan menutupi kenaikan ini.

Selain itu, perusahana juga tengah menggenjot pertumbuhan Jakarta Aviation Training Center (JATC) dengan menambah lagi satu simulator. Menurut Danar, biaya yang dikeluarkan untuk usaha ini juga akan menekan net income perusahaan.

"Strukturnya masih akan sama, JATC masih akan berkontribusi 1% ke pendapatan. Sedang menambah simulatir lagi dan akan dijalankan di semester 2 ini. Seharusnya akan ada tambahan meski tidak terlalu signifikan ke revenue," jelas dia.

Cardig merupakan emiten yang berberak dalam bisnis pendukung transportasi udara. Lini bisnisnya antara lain, catering pesawat terbang dan ground handling pesawat.