Fokus Investor

Analis: IHSG Berpotensi Menguat, Waspadai Sentimen Negatif

Gita Rossiana & Monica Wareza, CNBC Indonesia
23 August 2018 08:37
Proyeksi pergerakan IHSG hari Kamis (23/8/2018) dari beberapa sekuritas.
Foto: CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto
Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, Kamis (23/8/2018), diprediksi akan menguat seiring dengan perbaikan pasar saham global. Meski masih perlu dicermati adanya sentimen dari sinyal The Fed untuk menaikkan suku bunga bulan depan dan perkembangan perang dagang Amerika Serikat dan China.

Samuel Sekuritas menyebut Trump pesimistis dengan diskusi dagang antara dua negara ekonomi maju ini akan memberikan kemajuan. Trump mengatakan tidak memiliki kerangka waktu untuk mengakhiri perseteruan perdagangan dengan China yang semakin berlarut-larut.


Samuel Sekuritas menyebutkan bahwa indeks di akhir minggu ini diprediksi bisa mencapai level psikologi 6.000. Meski masih perlu dicermati adanya kemungkinan downtrend jika indeks kembali bergerak turun di bawah 5.700.

Namun, secara teknikal IHSG hari ini akan menguat di kisaran support 5.910-5.965 poin.

Reliance Sekuritas menulis secara teknikal IHSG terlihat kuat setelah berhasil tutup break out MA50 menuju level psikologis 6.000. Indikator Stochastic mengkonfirmasi perguatan dengan momentum cukup optimis pada indikator RSI.

Sehingga, diperkirakan IHSG masih akan bergerak menguat mencoba mematahkan level psikologis dengan rentan pergerakan 5.930-6.000.

(prm) Next Article Pasca Libur Lebaran, IHSG Anjlok

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular