Buntuti Wall Street, Bursa Jepang Rontok di Awal Perdagangan
Prima Wirayani, CNBC Indonesia
16 August 2018 07:32
Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa saham Jepang anjlok pada pembukaan perdagangan hari Kamis (16/8/2018) menyusul Wall Street yang memerah dini hari tadi.
Pelemahan bursa Tokyo juga disebabkan penguatan yen di tengah krisis mata uang Turki, lira, yang berlangsung sejak beberapa pekan terakhir.
Indeks acuan Nikkei 225 turun dalam 1,2% menjadi 21.937,61 sementara indeks Topix anjlok 1,17% ke 1.678,15 di awal perdagangan, AFP melaporkan.
Wall Street juga mengakhiri sesi perdagangan hari Rabu dini hari tadi di zona merah akibat rontoknya saham-saham perusahaan teknologi.
Dow Jones Industrial Average melemah 0,54% ke posisi 25.162,41, S&P 500 turun 0,8% ke 2.818,37, dan Nasdaq Composite anjlok 1,2% menjadi 7.774,12. Dow Jones dan Nasdaq berada di bawah nilai rata-rata 50 hariannya, dikutip dari CNBC International.
(prm) Next Article Terdorong Reli Wall Street, Bursa Jepang Melesat Naik
Pelemahan bursa Tokyo juga disebabkan penguatan yen di tengah krisis mata uang Turki, lira, yang berlangsung sejak beberapa pekan terakhir.
Indeks acuan Nikkei 225 turun dalam 1,2% menjadi 21.937,61 sementara indeks Topix anjlok 1,17% ke 1.678,15 di awal perdagangan, AFP melaporkan.
Dow Jones Industrial Average melemah 0,54% ke posisi 25.162,41, S&P 500 turun 0,8% ke 2.818,37, dan Nasdaq Composite anjlok 1,2% menjadi 7.774,12. Dow Jones dan Nasdaq berada di bawah nilai rata-rata 50 hariannya, dikutip dari CNBC International.
(prm) Next Article Terdorong Reli Wall Street, Bursa Jepang Melesat Naik
Most Popular