Gubernur BI Sebut 3 Hal Penting Ini Bisa Selamatkan Rupiah

Arys Aditya, CNBC Indonesia
14 August 2018 16:14
Ada tiga hal penting yang bisa menyelamatkan nilai tukar rupiah.
Foto: CNBC Indonesia/Muhammad Sabki
Jakarta, CNBC Indonesia - Ada tiga hal penting yang bisa menyelamatkan nilai tukar rupiah. Tiga hal tersebut dibahas secara lengkap usai rapat kabinet terbatas oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan jajaran Menteri dan Bank Indonesia serta BUMN.

Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo mengungkapkan hal penting pertama yang bisa dilakukan pemerintah dan BI yakni fokus mengurangi impor.

"Ada 3 hal yang saya tekanankan di sini, kami menyambut baik langkah konkret, komitmen kuat, untuk melakukan penyesuaian memperkuat ketahanan ekonomi dan mental ekonomi kita," kata Perry di Istana Negara, Selasa (14/8/2018).

"Fokusnya mengurangi impor mendorong ekspor, sehingga menurunkan defisit CAD [Current Account Deficit/Defisit Transaksi Berjalan]. Ini memperkuat respons kebijakan kita, pertumbuhan ekonomi yang bagus, inflasi kebijakan moneter yang prudent, itu nomor satu," tutur Perry.

Nomor dua, sambung Perry yang menjadi prioritas BI sendiri adalah bagaimana menjaga stabilitas nilai tukar. "Kami melanjutkan langkah yang dilakukan, baik suku bunga, intervensi ganda, pembelian SBN [Surat Berharga Negara] dari pasar sekundar, ini yang kami lakukan dan terus dilakukan," ungkap Perry.

"Nomor 3, kami terus melakukan langkah koordinatorif dengan OJK bagaimana memperkuat pasar valas kita, kami mengeluarkan sejumlah kebijakan untuk para eksportir dan pengusaha untuk bisa melajukan transaksi di valas baik melalu spot, maupun penanaman instrumen," imbuh Perry.

Lebih jauh ia mengatakan, BI telah menyediakan fasilitas untuk menyerap likuiditas dolar melalui swap. Adapun biayanya cukup murah sehingga investor bisa melihat lebih jauh.

(dru/dru) Next Article Perry Warjiyo dan 5 Resep 'Jamu' Moneter dari Solo

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular