Jokowi Gandeng Ma'ruf Amin, IHSG Naik Tapi Rupiah Loyo

Houtmand P Saragih, CNBC Indonesia
10 August 2018 13:31
Nilai transaksi tercatat sebesar Rp 3,22 triliun dengan volume sebanyak 3,98 miliar unit saham.
Foto: Edward Ricardo dan Arie Pratama
Jakarta, CNBC Indonesia - Respons yang ditampilkan pasar saham dan rupiah cenderung berdeda menyikapi pasangan calon presiden (Capres) dan wakil presiden (Cawapres) yang sudah diumumkan tadi malam.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hingga akhir sesi I menguat 0,46% ke level 6.093,1. Nilai transaksi tercatat sebesar Rp 3,22 triliun dengan volume sebanyak 3,98 miliar unit saham. Frekuensi perdagangan adalah 191.191 kali.

Penguatan IHSG tersebut menjadikannya sebagai bursa dengan performa terbaik di kawasan Asia. Indeks Nikkei tercatat turun 0,64%, indeks Shanghai turun 0,14%, indeks Hang Seng turun 0,46%, indeks Strait Times turun 1,21%, indeks Kospi turun 0,78%, dan indeks SET (Thailand) turun 0,66%. Sementara itu, indeks KLCI (Malaysia) bisa menguat walaupun masih di bawah IHSG, yakni sebesar 0,16%.

Sementara itu, nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) siang ini masih bergerak melemah. Pada Jumat (10/8/2018) pukul 12:00 WIB, US$ 1 di pasar spot ditransaksikan pada Rp 14.435/US$.

Rupiah Melemah 0,21% dibandingkan dengan penutupan hari sebelumnya. Pelemahan rupiah sejalan dengan pergerakan mata uang asia di hadapan greenback yang juga melemah.

Lesunya mata uang Asia tidak lepas dari kedigdayaan dolar AS siang ini. Pada pukul 11:53 WIB, dolar index menguat 0,07% menyusul rilis data klaim tunjangan pengangguran pada pekan lalu yang turun 6.000 dibandingkan pekan sebelumnya menjadi 213.000.  

Angka ini masih lebih baik dibandingkan proyeksi pasar yang dihimpun Reuters di level 220.000.Ini menandakan pasar tenaga kerja AS semakin kuat sehingga The Federal Reserve/The Fed akan semakin yakin menaikkan suku bunga acuan lebih agresif.

Presiden Joko Widodo sebagai incumbent menunjuk Ma'ruf Amin sebagai cawapres mendampingi dirinya dalam pemilihan presiden (Pilpres) 2019. Sementara itu, Prabowo Subianto Ketua Umum Gerindra menunjuk Sandiaga Uno Wakil Gubernur Provinsi DKI Jakarta sebagai Cawapres.


(hps/wed) Next Article Cawapres Kurang Populer Bagi Investor, IHSG Bertahan Merah

Tags


Related Articles
Recommendation
Most Popular