UNTR Masuki Bisnis Tambang Emas, ASII Jadi Penggerak IHSG
Anthony Kevin, CNBC Indonesia
09 August 2018 11:33
Jakarta, CNBC Indonesia - Menjelang akhir sesi 1, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak dalam rentang yang tipis. Hingga berita ini diturunkan, IHSG menguat 0,07% ke level 6.098,98.
Saham PT Astra International Tbk (ASII) yang naik sebesar 1,01% menjadi penyelamat IHSG. Saham emiten konglomerasi ini menjadi saham dengan kontribusi positif terbesar bagi IHSG.
Kenaikan harga saham ASII ditopang oleh rencana aksi korporasi anak usahanya yakni PT United Tractors Tbk (UNTR). Mengutip sejumlah pemberitaan, UNTR yang kini bergerak di bidang penjualan alat berat serta jasa pertambangan tersebut berencana melakukan ekspansi ke sektor pertambangan emas dengan mengambil alih saham PT Agincourt Resources sebanyak 95% dari Agincourt Resources Pte.
UNTR akan mengambil alih PT Agincourt Resources melalui anak usahanya yakni PT Danusa Tambang Nusantara. Nilai transaksi tersebut mencapai US$ 918 juta.
Hingga kini, waktu penyelesaian transaksi tersebut belum diketahui secara pasti.
Saham UNTR menguat sebesar 1,87%, menjadikannya saham dengan kontribusi positif terbesar kedua bagi IHSG.
Prospek Menarik
Dalam kondisi yang penuh ketidakpastian seperti saat ini, harga emas memang memiliki kecenderungan untuk menguat. Sepanjang tahun ini, harga emas COMEX kontrak pengiriman bulan Agustus sudah turun sebesar 7,2%.
Seiring dengan terus memanasnya perang dagang antara AS dengan China, ketidakpastian mengenai Brexit, serta hubungan AS dengan Korea Utara yang kembali memanas, instrumen emas bisa menjadi pilihan dari investor guna meraup cuan setidaknya sampai dengan akhir tahun.
Akibatnya, aksi korporasi yang akan dilakukan oleh UNTR dengan masuk ke bisnis pertambangan emas direspon positif oleh investor.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(ank/hps) Next Article 8 Emiten Ini Baik Bener Bagi Dividen Interim Pas Lagi Corona
Saham PT Astra International Tbk (ASII) yang naik sebesar 1,01% menjadi penyelamat IHSG. Saham emiten konglomerasi ini menjadi saham dengan kontribusi positif terbesar bagi IHSG.
Kenaikan harga saham ASII ditopang oleh rencana aksi korporasi anak usahanya yakni PT United Tractors Tbk (UNTR). Mengutip sejumlah pemberitaan, UNTR yang kini bergerak di bidang penjualan alat berat serta jasa pertambangan tersebut berencana melakukan ekspansi ke sektor pertambangan emas dengan mengambil alih saham PT Agincourt Resources sebanyak 95% dari Agincourt Resources Pte.
Hingga kini, waktu penyelesaian transaksi tersebut belum diketahui secara pasti.
Saham UNTR menguat sebesar 1,87%, menjadikannya saham dengan kontribusi positif terbesar kedua bagi IHSG.
Prospek Menarik
Dalam kondisi yang penuh ketidakpastian seperti saat ini, harga emas memang memiliki kecenderungan untuk menguat. Sepanjang tahun ini, harga emas COMEX kontrak pengiriman bulan Agustus sudah turun sebesar 7,2%.
Seiring dengan terus memanasnya perang dagang antara AS dengan China, ketidakpastian mengenai Brexit, serta hubungan AS dengan Korea Utara yang kembali memanas, instrumen emas bisa menjadi pilihan dari investor guna meraup cuan setidaknya sampai dengan akhir tahun.
Akibatnya, aksi korporasi yang akan dilakukan oleh UNTR dengan masuk ke bisnis pertambangan emas direspon positif oleh investor.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(ank/hps) Next Article 8 Emiten Ini Baik Bener Bagi Dividen Interim Pas Lagi Corona
Most Popular