Ulasan Teknikal

Asing Masih Net Buy, IHSG Bertahan di Jalur Positif

Yazid Muamar, CNBC Indonesia
12 July 2018 13:37
IHSG pada penutupan sesi pertama menguat 0,36% (21 poin), ke level 5.914, dan berpeluang bertahan sampai akhir perdagangan sore ini.
Foto: CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto
Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan sesi pertama menguat tipis 0,36% (21 poin), ke level 5.914, dan berpeluang bertahan sampai dengan akhir perdagangan sore ini.

Pada hari ini Kamis (12/7/2018) rupiah ditransaksikan di level harga Rp 14.405 untuk US$1 di pasar spot. Rupiah melemah 0,27% dibandingkan penutupan kemarin, sementara harga jual dolar Amerika Serikat (AS) di kisaran Rp 14.465-14.575/US$.

Di tengah pelemahan rupiah tersebut, IHSG pada sesi satu masih berada di jalur hijau dengan nilai perdagangan Rp 3,27 triliun, setelah pagi tadi dibuka merah pada level 5.873 (-0,34%).

Seiring perjalanan waktu, IHSG mulai bergerak meninggalkan zona merah menuju zona hijau. Investor asing hari ini masih membukukan pembelian bersih(net buy), meski tipis, senilai Rp 19 miliar di pasar reguler.

Asing Masih Net Buy, IHSG Bertahan di Jalur PositifSumber: Reuters
Dibuka dengan selisih selisih turun dibandingkan level harga penutupan sebelumnya (gap down), IHSG di sesi satu ini ditutup dengan pola pin bar lilin putih pendek (short white candle). Pola itu menggambarkan perdagangan cenderung menguat di rentang sempit.

Berdasarkan indikator rerata pergerakan hari (moving average/MA), IHSG mulai mantap melewati garis rerata pergerakan 5, 10 dan 20 harinya (MA-5, MA-10, dan MA-20). Artinya, dalam jangka pendek sudah mulai bergerak menguat(bullish).

TIM RISET CNBC INDONESIA


(ags/ags) Next Article IHSG Anjlok 1,73%, Tak Kuasa Bendung Sentimen Perang Dagang

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular