
GarudaFood IPO, Sudhamek: Kami akan Lepas 10% Saham ke Publik
Monica Wareza, CNBC Indonesia
10 July 2018 10:39

Jakarta, CNBC Indonesia - PT GarudaFood Putra Putri Jaya (GarudaFood) akan melakukan penawaran umum saham perdana (initial public offering/IPO) dengan melepas 10% saham ke publik.
Chairman sekaligus pemilik GarudaFood Sudhamek AWS membenarkan rencana aksi korporasi tersebut. Dia menyebutkan bahwa perusahaan telah melakukan pendaftaran pertama untuk rencana itu.
"Iya, sudah melakukan pendaftaran pertama. PT GarudaFood Putra Putri Jaya akan melepas saham ke bursa sebesar 10%," kata Sudhamek kepada CNBC Indonesia, Selasa (10/7).
Bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi atau penjamin emisi adalah PT Indo Premier Sekuritas.
Wacana IPO perusahaan food and beverages ini sudah berkembang sejak tahun lalu. Dikabarkan perusahaan menargetkan dana sebesar US$ 200 juta dari aksi korporasi tersebut.
GarudaFood merupakan salah satu perusahaan food and beverages terbesar di Indonesia, berdiri sejak 31 Agustus 1990 yang berlokasi di Pati, Jawa Tengah oleh Darmo Putro. Perusahaan berada di bawah naungan Tudung Group yang juga membawahi lini bisnis agri dibidang pengolahan minyak kelapa sawit (crude palm oil/CPO) dan kacang.
Tujuh tahun berdiri, perusahaan mulai mendirikan PT GarudaFood Jaya (GFJ) dan memproduksi biskuit merk Gery. Kemudian setahun setelahnya GarudaFood mengakuisisi PT Triteguh Manunggal Sejati (TRMS) yang memproduk jeli dengan merek Okky dan Keffy.
Perusahaan yang sudah berdiri sejak 1990 ini memproduksi kacang atom dengan merk kacang Garuda. Induk usahanya Tudung Group memiliki perkebunan kacang dan minyak kelapa sawit (crude palm oil/CPO).
Selain kacang, perusahaan juga memiliki produk lainnya yakni biskuit Gery dan kripik kentang Leo.
(hps/hps) Next Article GarudaFood Pastikan Siap IPO, Target Dana Rp 2,8 T
Chairman sekaligus pemilik GarudaFood Sudhamek AWS membenarkan rencana aksi korporasi tersebut. Dia menyebutkan bahwa perusahaan telah melakukan pendaftaran pertama untuk rencana itu.
"Iya, sudah melakukan pendaftaran pertama. PT GarudaFood Putra Putri Jaya akan melepas saham ke bursa sebesar 10%," kata Sudhamek kepada CNBC Indonesia, Selasa (10/7).
Wacana IPO perusahaan food and beverages ini sudah berkembang sejak tahun lalu. Dikabarkan perusahaan menargetkan dana sebesar US$ 200 juta dari aksi korporasi tersebut.
GarudaFood merupakan salah satu perusahaan food and beverages terbesar di Indonesia, berdiri sejak 31 Agustus 1990 yang berlokasi di Pati, Jawa Tengah oleh Darmo Putro. Perusahaan berada di bawah naungan Tudung Group yang juga membawahi lini bisnis agri dibidang pengolahan minyak kelapa sawit (crude palm oil/CPO) dan kacang.
Tujuh tahun berdiri, perusahaan mulai mendirikan PT GarudaFood Jaya (GFJ) dan memproduksi biskuit merk Gery. Kemudian setahun setelahnya GarudaFood mengakuisisi PT Triteguh Manunggal Sejati (TRMS) yang memproduk jeli dengan merek Okky dan Keffy.
Perusahaan yang sudah berdiri sejak 1990 ini memproduksi kacang atom dengan merk kacang Garuda. Induk usahanya Tudung Group memiliki perkebunan kacang dan minyak kelapa sawit (crude palm oil/CPO).
Selain kacang, perusahaan juga memiliki produk lainnya yakni biskuit Gery dan kripik kentang Leo.
(hps/hps) Next Article GarudaFood Pastikan Siap IPO, Target Dana Rp 2,8 T
Most Popular