Harga Emas Naik, Rupiah Melemah terhadap Dolar Australia

Alfado Agustio, CNBC Indonesia
09 July 2018 12:57
Kurs rupiah bergerak melemah terhadap dolar Australia
Foto: REUTERS/Daniel Munoz
Jakarta, CNBC Indonesia - Kurs rupiah bergerak melemah terhadap dolar Australia pada perdagangan siang hari ini, menyusul kenaikan harga emas global yang merupakan salah satu komoditas ekspor andalan Negeri Kangguru. 

Pada Senin (9/7/2018) pukul 12:20 WIB, AUD 1 dibanderol Rp 10.697,48. Rupiah melemah 0,22% dibandingkan penutupan perdagangan kemarin.
Harga Emas Naik, Rupiah Melemah terhadap Dolar AustraliaSumber: Reuters

Pelemahan ini mendorong harga jual dolar Australia menembus di atas Rp 10.800/AUD. Berikut data perdagangan dolar Australia di beberapa bank nasional hingga pukul 12:10 WIB:
BankHarga BeliHarga Jual
Bank MandiriRp 10.471,00Rp 10.830,00
Bank BNIRp 10.535,00Rp 10.825,00
Bank BRIRp 10.603,74Rp 10.760,84
Bank BCARp 10.537,00Rp 10.826,00
Data Reuters hingga pukul 12:18 WIB memperlihatkan harga emas 100 gram COMEX kontrak berjangka naik 0,41% ke US$1.259,42/troy ounce. Kenaikan ini dipicu oleh pelemahan dolar Amerika Serikat (AS) seiring rilis data ketenagakerjaan AS yang mengecewakan.

Di sisi lain, kenaikan ini menjadi berkah tersendiri bagi Negeri Kangguru. Pasalnya emas merupakan salah satu ekspor andalan negara tersebut. Menurut data Kementerian Perdagangan Australia per 2017, emas merupakan 3 terbesar ekspor bahan mineral dengan porsi mencapai 5% dari total ekspornya.  
Harga Emas Naik, Rupiah Melemah terhadap Dolar AustraliaSumber: Statista
Tingkat produksi emas di Australia memang terus meningkat. Data Statista memperlihatkan selama periode 2012 hingga 2017, produksi emas terus naik hingga menyentuh 300 juta metrik ton per tahun.

Seiring dengan kenaikan harga emas global, nilai ekspor Australia pun berpeluang naik dan mendongkrak transaksi neraca berjalan serta pundi-pundi devisa negara tersebut. Kondisi ini membagi sentimen positif dan memperkuat kurs dolar Australia terhadap mata uang global termasuk rupiah.   

TIM RISET CNBC INDONESIA


(ags/gus) Next Article Rupiah Kian Melemah Melawan Dolar Australia

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular