
Cemaskan Perang Dagang, Bursa Jepang Dibuka Stagnan
Prima Wirayani, CNBC Indonesia
05 July 2018 07:27

Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa Jepang dibuka nyaris tidak berubah pada perdagangan hari Kamis (5/7/2018) akibat investor yang gugup menantikan tenggat waktu pengenaan bea masuk baru oleh Amerika Serikat (AS) terhadap impor dari China. Bea impor itu rencananya akan mulai dikenakan hari Jumat.
Indeks acuan Nikkei 225 naik tipis 0,01% ke posisi 21.718,81 di sesi awal perdagangan. Sementara itu, indeks Topix melemah 0,16% menjadi 1.690,54, AFP melaporkan.
Bursa AS libur pada hari Rabu untuk merayakan hari kemerdekaan negara itu.
Di hari yang sama, bursa-bursa utama Eropa ditutup bervariasi akibat sentimen negatif perang dagang yang masih menghantui investor. Volume perdagangan juga tercatat rendah akibat liburnya Wall Street.
Indeks FTSE 100 di London melemah 0,27% menjadi 7.573,09, indeks DAX di Frankfurt terkoreksi 0,26% ke posisi 12.317,61, sementara indeks CAC 40 di Paris menguat tipis 0,07% menjadi 5.320,5.
Indeks Eropa Stoxx 600 naik tipis 0,04% selama hari perdagangan dengan sebagian besar sektor berada di zona positif, dikutip dari CNBC International.
(prm) Next Article Damai Dagang Masih Jauh, Bursa Jepang Terkoreksi
Indeks acuan Nikkei 225 naik tipis 0,01% ke posisi 21.718,81 di sesi awal perdagangan. Sementara itu, indeks Topix melemah 0,16% menjadi 1.690,54, AFP melaporkan.
Bursa AS libur pada hari Rabu untuk merayakan hari kemerdekaan negara itu.
Indeks FTSE 100 di London melemah 0,27% menjadi 7.573,09, indeks DAX di Frankfurt terkoreksi 0,26% ke posisi 12.317,61, sementara indeks CAC 40 di Paris menguat tipis 0,07% menjadi 5.320,5.
Indeks Eropa Stoxx 600 naik tipis 0,04% selama hari perdagangan dengan sebagian besar sektor berada di zona positif, dikutip dari CNBC International.
(prm) Next Article Damai Dagang Masih Jauh, Bursa Jepang Terkoreksi
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular