
Dikeluarkan dari MSCI Index, Saham XL Axiata Malah Meroket
Houtmand P Saragih, CNBC Indonesia
04 June 2018 10:28

Jakarta, CNBC Indonesia - Saham PT XL Axiata Tbk (EXCL) pada perdagangan pagi ini naik tinggi, tertinggi diantara saham-saham LQ45. XL Axiata tercatat sebagai operator dengan persentase registrasi paling tinggi.
Harga saham XL Axiata pada perdagangan pagi ini tercatat naik 13,81% ke level harga 2.390/saham. Volume transaksi saham ini mencapai 21,84 juta saham senilai Rp 49,6 miliar.
Namun investor asing tercatat lebih banyak menjual saham XL Axiata. Dimana nilai jual bersih tercatat mencapai Rp 22,53 miliar.
Pekan lalu, saham XL Axiata dikeluarkan dari daftar MSCI Global Standard Index dan MSCI Global Small Cap Index
Hari ini, salah satu broker manca negara, JP Morgan Indonesia, merekomendasikan kemungkinan 70% harga saham XL Axiata akan menguat, dengan target harga Rp 3.900/saham.
Registrasi SIM Card Prabayar XL Axiata tercatat mencapai 84% dari jumlah pelanggan. Sementara Telkomsel mencapai 79%, dan PT Indosat Tbk (ISAT) yg paling rendah 35%.
Registrasi akan membuat industri lebih sehat, karena selama ini biaya utk mencetak SIM card pra bayar setahun dapat mencapai sekitar US$ 350juta atau sekitar Rp 4.9 triliun. Setiap operator diperkirakan bisa menghemat US$ 23juta atau sekitar Rp 320m/tahun
Selain itu, industri Telco mulai mengendurkan perang tarif dengan Telkomsel menyetop bundle starter pack dengan bonus data yg besar. XL Axiata juga sudah menaikkan harga paket data Axis 1-2GB sebesar Rp500.
Selain itu, saham PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk (TKIM) juga tercatat naik 9,47% ke level harga Rp 14.450/saham. Volume perdagangan mencapai 6,97 juta saham senilai Rp 100 miliar.
(hps) Next Article Laba Anjlok, Harga Saham XL Level Terendah dalam 9 Tahun
Harga saham XL Axiata pada perdagangan pagi ini tercatat naik 13,81% ke level harga 2.390/saham. Volume transaksi saham ini mencapai 21,84 juta saham senilai Rp 49,6 miliar.
Namun investor asing tercatat lebih banyak menjual saham XL Axiata. Dimana nilai jual bersih tercatat mencapai Rp 22,53 miliar.
Hari ini, salah satu broker manca negara, JP Morgan Indonesia, merekomendasikan kemungkinan 70% harga saham XL Axiata akan menguat, dengan target harga Rp 3.900/saham.
Registrasi SIM Card Prabayar XL Axiata tercatat mencapai 84% dari jumlah pelanggan. Sementara Telkomsel mencapai 79%, dan PT Indosat Tbk (ISAT) yg paling rendah 35%.
Registrasi akan membuat industri lebih sehat, karena selama ini biaya utk mencetak SIM card pra bayar setahun dapat mencapai sekitar US$ 350juta atau sekitar Rp 4.9 triliun. Setiap operator diperkirakan bisa menghemat US$ 23juta atau sekitar Rp 320m/tahun
Selain itu, industri Telco mulai mengendurkan perang tarif dengan Telkomsel menyetop bundle starter pack dengan bonus data yg besar. XL Axiata juga sudah menaikkan harga paket data Axis 1-2GB sebesar Rp500.
Selain itu, saham PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk (TKIM) juga tercatat naik 9,47% ke level harga Rp 14.450/saham. Volume perdagangan mencapai 6,97 juta saham senilai Rp 100 miliar.
(hps) Next Article Laba Anjlok, Harga Saham XL Level Terendah dalam 9 Tahun
Most Popular