Internasional

Ekonomi Membaik, The Fed Biarkan Inflasi AS di Atas 2%

Ester Christine Natalia, CNBC Indonesia
24 May 2018 10:09
Naik di bulan Juni?
Foto: Reuters
"Sebagian besar peserta menilai jika informasi yang masuk mengonfirmasi proyeksi perekonomian saat ini, kemungkinan akan segera tepat jika Komite mengambil langkah lain dalam menghapus akomodasi kebijakan," kata risalah tersebut dalam sebuah indikasi tentang kemungkinan kenaikan suku bunga segera. Pasar sudah menetapkan peluang 95% dari kenaikan seperempat poin dalam sesi FOMC bulan Juni, diikuti dengan kenaikan lagi di bulan September.

Suku bunga The Fed sangat terikat dengan sebagian besar utang nasabah.

Selama melakukan pendekatan terhadap inflasi, beberapa pejabat The Fed juga menunjukkan bahwa perubahan akan menjadi bahasa boilerplate dalam pernyataan seusai rapat.

Secara spesifik, para anggota tersebut mengatakan karena kenaikan suku bunga berlanjut, penyesuaian perlu dilakukan agar "suku bunga acuan tetap, untuk sementara, berada di bawah level yang diprediksi menguasai dalam jangka panjang" dan ungkapan lain yang selama bertahun-tahun mengatakan "posisi kebijakan moneter tetap akomodatif."

Namun, risalah itu juga mencatat anggota "mengekspresikan pandangan beragam" tentang bagaimana kebijakan harus dilakukan.

Proyeksi perekonomian positif

Tentang perekonomian, anggota komite berkata opini mereka sudah agak berubah karena mengharapkan perkembangan yang berlanjut meski terdapat beberapa tanda pelemahan di kuartal pertama.

Ada kekhawatiran tentang isu-isu perdagangan dan fiskal, dengan kontrak bisnis The Fed yang menunjukkan "kekhawatiran tentang kemungkinan efek samping dari tarif dan pembatasan perdagangan, termasuk potensi penundaan atau penarikan belanja modal".

Namun, proyeksinya justru positif.

"Mereka memahami sejumlah fundamental perekonomian sekarang menopang pertumbuhan ekonomi yang berada di atas tren, termasuk pasar tenaga kerja yang kuat, kebijakan pajak federal dan pengeluaran, kepercayaan rumah tangga dan bisnis yang tinggi, kondisi keuangan yang mendukung, serta pertumbuhan ekonomi yang kuat di luar negeri," kata risalah tersebut.

Seiring dengan semua perkembangan, "kenaikan yang bertahap" terkait suku bunga kemungkinan akan terjadi tanpa mengganggu perbaikan dan sementara menopang target inflasi 'simetris'.


(roy/roy)

Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular