Tambah 16 Bioskop, CGV Cinemas Siapkan Dana Rp 500 M
Exist In Exist, CNBC Indonesia
16 May 2018 13:24
Jakarta, CNBC Indonesia - PT Graha Layar Prima Tbk. (BLTZ), perusahaan pengelola bioskop CGV Cinemas tahun ini menganggarkan belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar Rp 500 miliar.
Corporate Secretary BLTZ Mutiah Resty mengatakan capex tersebut bersumber dari pinjaman tiga bank atau institusi keuangan yang diperoleh perseroan pada 2017 dan satu pinjaman bank pada awal tahun ini.
Mutiah menjelaskan capex tersebut akan digunakan untuk membangun 16 bioskop baru serta merenovasi dua bioskop yang sudah beroperasi.
"[Dari 16 bioskop baru], empat diantaranya dibuka di 2018, yakni di Makassar, Bintaro, Karawang dan Surabaya. Selain itu kami juga menargetkan renovasi dua bioskop existing salah satunya di Pasific Place," jelasnya dalam Public Expose di CGV Cinemas Pacific Place, Rabu (16/05/2018).
Dalam enam tahun terakhir, lanjutnya, perseroan telah berhasil menambah bioskop enam kali lipat, dari tujuh lokasi pada 2011 menjadi 42 lokasi pada 2017.
"Target kami hingga penghujung akhir tahun 2018 memiliki lebih dari 55 lokasi bioskop," tuturnya.
Penambahan jumlah lokasi bioskop ini sejalan dengan penambahan jumlah layar yang dimiliki perseroan. "Hingga hari ini kami telah memiliki sebanyak 295 layar yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia," ujarnya.
Dengan penambahan bioskop baru tersebut, perseroan menargetkan pertumbuhan penonton lebih dari 25% dibanding 2017 sebanyak 15 juta penonton.
(roy) Next Article Setelah Rugi, CGV Cinemas Cetak Laba Rp 12,4 M di 2017
Corporate Secretary BLTZ Mutiah Resty mengatakan capex tersebut bersumber dari pinjaman tiga bank atau institusi keuangan yang diperoleh perseroan pada 2017 dan satu pinjaman bank pada awal tahun ini.
Dalam enam tahun terakhir, lanjutnya, perseroan telah berhasil menambah bioskop enam kali lipat, dari tujuh lokasi pada 2011 menjadi 42 lokasi pada 2017.
"Target kami hingga penghujung akhir tahun 2018 memiliki lebih dari 55 lokasi bioskop," tuturnya.
Penambahan jumlah lokasi bioskop ini sejalan dengan penambahan jumlah layar yang dimiliki perseroan. "Hingga hari ini kami telah memiliki sebanyak 295 layar yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia," ujarnya.
Dengan penambahan bioskop baru tersebut, perseroan menargetkan pertumbuhan penonton lebih dari 25% dibanding 2017 sebanyak 15 juta penonton.
(roy) Next Article Setelah Rugi, CGV Cinemas Cetak Laba Rp 12,4 M di 2017
Most Popular