
Dapat Uang Rp 1,3 T dari IPO, Hermina Tambah Empat RS Baru
Monica Wareza, CNBC Indonesia
16 May 2018 10:57

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Medikaloka Hermina Tbk (HEAL) akan menambah empat rumah sakit tahun ini, jumlah tersebut merupakan bagian dari ekspansi perusahaan dengan target 12 rumah sakit baru hingga 2020. Untuk pembangunan satu rumah sakit membutuhkan dana sebesar Rp 110 miliar.
Direktur Independen Medikaloka Hermina Aristo Widjaja mengatakan penambahan jumlah rumah sakit ini diiringi dengan penambah sejumlah tempat tidur di beberapa rumah sakit dengan target menambah 200 tempat tidur hingga akhir tahun.
"Penambahan rumah sakit di tahun ini sudah ada satu di Samarinda, dua lagi di Padang dan Palembang. Satu lagi akhir tahun di luar Jawa juga," kata Aristo usai pencatatan perdana sahamya di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta Rabu (16/5).
Untuk pembangunan rumah sakit ini, perusahaan sudah menganggarkan dari dana perolehan penawaran umum saham perdana (initial public offering/IPO) senilai Rp 325 miliar.
Medikaloka Hermina menetapkan harga penawaran umum saham perdana (initial public offering/IPO) pada harga Rp 3.700 per saham. Jumlah saham yang dilepas sebanyak 351,38 juta saham atau setara dengan 11,8%. Dari pelaksanaan IPO tersebut perusahaan akan mengantongi Rp 1,30 triliun dari aksi korporasi ini.
Tahun ini, perusahaan menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 20% dari pendapatan tahun lalu. Hingga akhir 2017, perusahaan mengantongi pendapatan senilai Rp 2,7 triliun, artinya tahun ini perusahaan memproyeksikan pendapatan bisa mencapai Rp 3,24 triliun.
"Akhir tahun ini pendapatan dari empat rumah sakit baru ini sudah berkontribusi ke laporan keuangan perusahaan," kata dia.
Selain itu, perusahaan mengakui pertumbuhan pendapatan juga dikontribusikan dari kerja sama perusahaan dengan BPJS.
(hps) Next Article Harga IPO Rumah Sakit Hermina Ditetapkan Rp 3.700/Saham
Direktur Independen Medikaloka Hermina Aristo Widjaja mengatakan penambahan jumlah rumah sakit ini diiringi dengan penambah sejumlah tempat tidur di beberapa rumah sakit dengan target menambah 200 tempat tidur hingga akhir tahun.
"Penambahan rumah sakit di tahun ini sudah ada satu di Samarinda, dua lagi di Padang dan Palembang. Satu lagi akhir tahun di luar Jawa juga," kata Aristo usai pencatatan perdana sahamya di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta Rabu (16/5).
Medikaloka Hermina menetapkan harga penawaran umum saham perdana (initial public offering/IPO) pada harga Rp 3.700 per saham. Jumlah saham yang dilepas sebanyak 351,38 juta saham atau setara dengan 11,8%. Dari pelaksanaan IPO tersebut perusahaan akan mengantongi Rp 1,30 triliun dari aksi korporasi ini.
Tahun ini, perusahaan menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 20% dari pendapatan tahun lalu. Hingga akhir 2017, perusahaan mengantongi pendapatan senilai Rp 2,7 triliun, artinya tahun ini perusahaan memproyeksikan pendapatan bisa mencapai Rp 3,24 triliun.
"Akhir tahun ini pendapatan dari empat rumah sakit baru ini sudah berkontribusi ke laporan keuangan perusahaan," kata dia.
Selain itu, perusahaan mengakui pertumbuhan pendapatan juga dikontribusikan dari kerja sama perusahaan dengan BPJS.
(hps) Next Article Harga IPO Rumah Sakit Hermina Ditetapkan Rp 3.700/Saham
Most Popular