
Trump Longgarkan ZTE, China pun Bakal Cabut Tarif Kedelai Cs
Herdaru Purnomo, CNBC Indonesia
15 May 2018 06:25

Jakarta, CNBC Indonesia - China dikabarkan siap mencabut tarif yang dibebankan untuk produk pertanian (agricultural product) AS termasuk kedelai.
Pejabat AS dan China tengah mengerjakan sebuah kesepakatan yang diharapkan menangguhkan larangan penjualan komponen AS ke ZTE. Sebagai gantinya, China akan menghapus tarif untuk kedelai AS. Hal tersebut dilaporkan oleh Reuters dan Dow Jones seperti dilansir CNBC International, Selasa (15/5/2018).
Kontrak Berjangka Kedelai langsung lompat pada pengiriman Juli 2018 US$ 14,50 menjadi US$ 1.017 per 5.000 gantang.
China telah mengumumkan biaya 25% atas 106 produk AS di awal bulan lalu. Produk-produk ini termasuk kedelai, mobil dan whisky. Langkah China mengikuti Presiden Donald Trump yang menutup lancarnya keran impor.
Optimisme meredanya perang dagang China-AS terlihat dari pernyataan damai Presiden Donald Trump terhadap perusahaan China ZTE Corp yang sebelumnya sempat menaikkan tensi perdagangan AS-China.
Donald Trump bersumpah pada Minggu (13/5/2018) lalu untuk membantu ZTE untuk kembali lagi ke bisnisnya setelah selama sebulan Departemen Perdagangan AS menerapkan larangan penjualan ke ZTE.
Trump akan melakukan pembicaraan tingkat tinggi antara kedua negara dengan ekonomi terbesar di dunia tersebut.
"Mudah-mudahan mereka dapat mencapai beberapa kesepakatan yang dapat diterima oleh kedua negara dan tetap menjaga ekonomi berjalan baik, tak memaksa perang dagang," ungkap Kepala Eksekutif di Horizon Investment Service, Chuck Carlson seperti dilansir Reuters (15/5/2018).
(dru) Next Article Lawan AS di Perang Dagang, China Punya Senjata Rp 16.000 T
Pejabat AS dan China tengah mengerjakan sebuah kesepakatan yang diharapkan menangguhkan larangan penjualan komponen AS ke ZTE. Sebagai gantinya, China akan menghapus tarif untuk kedelai AS. Hal tersebut dilaporkan oleh Reuters dan Dow Jones seperti dilansir CNBC International, Selasa (15/5/2018).
Kontrak Berjangka Kedelai langsung lompat pada pengiriman Juli 2018 US$ 14,50 menjadi US$ 1.017 per 5.000 gantang.
Optimisme meredanya perang dagang China-AS terlihat dari pernyataan damai Presiden Donald Trump terhadap perusahaan China ZTE Corp yang sebelumnya sempat menaikkan tensi perdagangan AS-China.
Donald Trump bersumpah pada Minggu (13/5/2018) lalu untuk membantu ZTE untuk kembali lagi ke bisnisnya setelah selama sebulan Departemen Perdagangan AS menerapkan larangan penjualan ke ZTE.
Trump akan melakukan pembicaraan tingkat tinggi antara kedua negara dengan ekonomi terbesar di dunia tersebut.
"Mudah-mudahan mereka dapat mencapai beberapa kesepakatan yang dapat diterima oleh kedua negara dan tetap menjaga ekonomi berjalan baik, tak memaksa perang dagang," ungkap Kepala Eksekutif di Horizon Investment Service, Chuck Carlson seperti dilansir Reuters (15/5/2018).
(dru) Next Article Lawan AS di Perang Dagang, China Punya Senjata Rp 16.000 T
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular