Surabaya Membara, IHSG Dibuka Melemah 0,38%
Anthony Kevin, CNBC Indonesia
14 May 2018 09:17

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka melemah 0,38% ke level 5.933,46. Kini, koreksi IHSG sudah melebar ke level 0,72% ke level 5.914,21. Ledakan bom di Surabaya yang merupakan kota terbesar kedua di Indonesia menjadi sorotan pelaku pasar pada pagi hari ini. Kemarin, ledakan bom terjadi di Gereja Katolik Santa Maria Tak Bercela, Gereja Kristen Indonesia (GKI) Surabaya, dan Gereja Pantekosta Pusat Surabaya. Akibat ledakan ini, 13 jiwa setidaknya dikabarkan melayang dan 41 lainnya luka-luka.
Peristiwa ini telah menimbulkan ketidakpastian, suatu hal yang sangat dibenci oleh investor. IHSG memang memiliki sejarah terkoreksi kala aksi terorisme melanda. Pada hampir seluruh peristiwa teror yang terjadi sejak tahun 2000 hingga saat ini, IHSG hampir selalu terkoreksi.
Misalnya pada peristiwa bom bunuh diri di GBIS Kepunton Solo pada 25 September 2011, dimana kejadiannya sama-sama terjadi di luar Jakarta dan mengincar tempat peribadatan umat Kristiani. Sehari setelah kejadian tersebut, IHSG ditutup melemah hingga lebih dari 3%.
Meski ada sentimen negatif eksternal saat itu, yakni dari permasalahan moneter di Yunani, tetapi nampaknya pelaku pasar cukup mencermati kejadian bom Solo seiring adanya kekhawatiran terhadap aksi susulan. Kecemasan yang sama kembali timbul pada perdagangan hari ini.
(roy) Next Article Jokowi Disuntik Vaksin Corona, Bursa RI Siap-siap ke 6.500
Peristiwa ini telah menimbulkan ketidakpastian, suatu hal yang sangat dibenci oleh investor. IHSG memang memiliki sejarah terkoreksi kala aksi terorisme melanda. Pada hampir seluruh peristiwa teror yang terjadi sejak tahun 2000 hingga saat ini, IHSG hampir selalu terkoreksi.
(roy) Next Article Jokowi Disuntik Vaksin Corona, Bursa RI Siap-siap ke 6.500
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular