
Investor Tunggu Laporan Keuangan, Bursa Eropa Ditutup Melemah
Prima Wirayani, CNBC Indonesia
12 April 2018 06:36

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks-indeks utama Eropa ditutup terkoreksi pada perdagangan hari Rabu (11/4/2018) karena sebagian besar investor menantikan pengumuman laporan keuangan emiten.
Indeks FTSE di London terkoreksi 0,13% menjadi 7.257,14, indeks DAX di Frankfurt juga melemah 0,83% ke level 12.293,97, sementara indeks CAC 40 di Paris ditutup turun 0,56% menjadi 5.277,94.
Indeks Eropa Stoxx 600 berkurang 0,6% dengan seluruh bursa utama dan sebagian besar sektor menutup perdagangan di zona negatif, dilansir dari CNBC International.
Saham-saham sektor bahan kimia, jasa keuangan, dan perjalanan menjadi sektor dengan kinerja terburuk hari Rabu dengan pelemahan sekitar 1,14%.
Saham-saham makanan dan minuman terkoreksi 0,9% dengan saham pembuat cokelat asal Swiss Barry Callebaut mencatat penurunan sebesar 8,4% setelah perusahaan memperkirakan pertumbuhan volume melambat di paruh kedua tahun ini, Reuters melaporkan.
Saham minuman beralkohol Remy Cointreau terperosok 4,3% setelah JPMorgan menurunkan peringkatnya.
Sementara itu, saham peritel Tesco mencatatkan penguatan 7,2% setelah mengumumkan pembagian dividen pertama dalam empat tahun terakhir.
(prm) Next Article Kinerja Emiten Kinclong, Bursa Eropa Cetak Rekor
Indeks FTSE di London terkoreksi 0,13% menjadi 7.257,14, indeks DAX di Frankfurt juga melemah 0,83% ke level 12.293,97, sementara indeks CAC 40 di Paris ditutup turun 0,56% menjadi 5.277,94.
Indeks Eropa Stoxx 600 berkurang 0,6% dengan seluruh bursa utama dan sebagian besar sektor menutup perdagangan di zona negatif, dilansir dari CNBC International.
Saham-saham makanan dan minuman terkoreksi 0,9% dengan saham pembuat cokelat asal Swiss Barry Callebaut mencatat penurunan sebesar 8,4% setelah perusahaan memperkirakan pertumbuhan volume melambat di paruh kedua tahun ini, Reuters melaporkan.
Saham minuman beralkohol Remy Cointreau terperosok 4,3% setelah JPMorgan menurunkan peringkatnya.
Sementara itu, saham peritel Tesco mencatatkan penguatan 7,2% setelah mengumumkan pembagian dividen pertama dalam empat tahun terakhir.
(prm) Next Article Kinerja Emiten Kinclong, Bursa Eropa Cetak Rekor
Most Popular