
Tekanan Jual Asing Belum Reda, IHSG Terkoreksi 0,19%
Houtmand P Saragih, CNBC Indonesia
03 April 2018 16:35

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkoreksi 0,19% ke level 6.229,01 pada perdagangan hari kedua pekan ini. Delapan dari sepuluh sektor yang tercatat di Bursa Efek Indonesia terkoreksi pada perdagangan hari ini.
Pelemahan IHSG ditopang dipimpin sektor barang konsumsi yang terkoreksi 0,79%, lalu sektor manufaktur yang terkoreksi 0,42%. Sementara dua sektor yang mengalami penguatan hari ini, yaitu sektor aneka industri naik 0,74% dan sektor pertambangan naik 0,13%.
Aktivitas perdagangan saham hari ini berlangsung sepi, nilai transaksi tercatat sebesar Rp 5,67 triliun. Sementara itu, volume transaksi tercatat sebesar 8,82 miliar saham dengan frekuensi transaksi sebanyak 362.875 kali.
Investor asing pada perdagangan hari ini tercatat membukukan jual bersih Rp 372,99 miliar. Total nilai jual bersih investor asing dari awal tahun hingga hari ini mencapai Rp 24,11 triliun.
Saham-saham yang banyak dilepas investor antara lain, saham PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) senilai Rp 130,71 miliar, PT Bank Danamon Tbk (BDMN) senilai Rp 71,5 miliar, PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) senilai Rp 55,17 miliar dan PT BNI Tbk (BBNI) senilai Rp 50,78 miliar.
(hps) Next Article Bursa RI Merah Padam! Tenang...Asing Tetap Borong Saham
Pelemahan IHSG ditopang dipimpin sektor barang konsumsi yang terkoreksi 0,79%, lalu sektor manufaktur yang terkoreksi 0,42%. Sementara dua sektor yang mengalami penguatan hari ini, yaitu sektor aneka industri naik 0,74% dan sektor pertambangan naik 0,13%.
Aktivitas perdagangan saham hari ini berlangsung sepi, nilai transaksi tercatat sebesar Rp 5,67 triliun. Sementara itu, volume transaksi tercatat sebesar 8,82 miliar saham dengan frekuensi transaksi sebanyak 362.875 kali.
Saham-saham yang banyak dilepas investor antara lain, saham PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) senilai Rp 130,71 miliar, PT Bank Danamon Tbk (BDMN) senilai Rp 71,5 miliar, PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) senilai Rp 55,17 miliar dan PT BNI Tbk (BBNI) senilai Rp 50,78 miliar.
(hps) Next Article Bursa RI Merah Padam! Tenang...Asing Tetap Borong Saham
Most Popular