Penjualan Tumbuh, Laba Bersih 2017 DVLA Jadi Rp 162,24 Miliar

Tito Bosnia, CNBC Indonesia
27 March 2018 09:42
Penjualan perusahaan meningkat sebesar 8,56% menjadi Rp 1,57 triliun.
Foto: CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto
Jakarta, CNBC Indonesia - Bisnis obat-obatan bebas masih menjadi penopang bisnis PT Darya-Varia Laboratoria Tbk. Pada 2017, laba bersih emiten berkode DVLA ini mencatatkan pertumbuhan laba bersih 7,15% menjadi Rp 162,24 miliar dibandingkan laba tahunan perusahaan pada 2016 sebesar Rp 152,08 miliar.

Peningkatan laba DVLA tersebut didorong oleh peningkatan usaha penjualan perusahaan sebesar 8,56% menjadi Rp 1,57 triliun dibandingkan di periode yang sama pada 2016 sebesar Rp 1,45 triliun. Beban pokok penjualan DVLA pada 2017 juga mengalami kenaikan sebesar 4,89% menjadi Rp 681,69 milar dibandingkan pada 2016 sebesar Rp 649,91 miliar.

Sementara itu, liabilitas DVLA mengalami peningkatan sebesar 16,11% menjadi Rp 524,58 miliar dibandingkan pada 2016 sebesar Rp 451,78 miliar. Sedangkan ekuitas perusahaan juga mengalami peningkatan sebesar 3,40% menjadi Rp 1,11 triliun dibandingkan pada periode yang sama di 2016 sebesar Rp 1,07 triliun.

Pada 2017, DVLA berhasil mencatatkan kenaikan aset perusahaan sebesar 7,15% menjadi Rp 1,64 triliun dibandingkan dengn aset perusahaan pada periode yang sama pada 2016 sebesar Rp 1,53 triliun.

DVLA merupakan perusahaan produsen obat-obatan, penyedia perawatan kesehatan dan kosmetik. DVLA memiliki tiga bidang usaha utama, yaitu bisnis obat resep, bisnis kesehatan konsumen dan jasa toll manufacturing.

DVLA tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 1994 dengan berkantor pusat di Jakarta.
(roy/roy) Next Article Pasca Libur Lebaran, IHSG Anjlok

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular