
Tak Bertenaga IHSG Gagal Naik, Sesi I Ditutup Melemah
Monica Wareza, CNBC Indonesia
19 March 2018 12:41

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi I hari ini ditutup terkoreksi tipis 0,09% ke l 6.299,44 poin. Perdagangan sesi I berfluktuasi dengan sebagian besar saham masih bergulat di zona merah.
Pagi ini, pergerakan indeks diwarnai dengan melemahnya tujuh sektor saham yang dipimpin oleh sektor aneka industri sebesar 1,20%. Kemudian diikuti oleh sektor industri dasar sebesar 0,92% dan sektor manufaktur sebesar.
Perdagangan pagi ini juga diwarnai dengan melemahnya saham WSKT paska kembali terjadi kecelakaan pada proyek yang digarap perusahaan. Hingga penutupan sesi I saham WSKT ditutup stagnan dari harga penutupan hari sebelumnya di Rp 2.540 per saham. Mayoritas diperdagangkan turun pada hari ini.
Bursa di regional Asia bergerak variatif pada perdagangan hari ini, investor masih wait and see menanti keputusan The Fed untuk menaikkan suku bunga minggu ini. Nikkei melemah 1,09% dan Strait Times diperdagangkan turun 0,19%. Smeenytara itu, Hang Seng Index justru naik 0,06% dan Shanghai Composite Index menguat 0,133%.
Perdagangan sesi menghasilkan nilai sebesar Rp 3,75 triliun dengan memperdagangkank 4,93 miliar saham sebanyak 182.127 kali. Adapun 147 saham menguat harganya, 172 saham turun harga dan 115 saham tak berubah harga.
(hps) Next Article Saham Bank & Migas Diburu, IHSG Menguat Tipis di Sesi I
Pagi ini, pergerakan indeks diwarnai dengan melemahnya tujuh sektor saham yang dipimpin oleh sektor aneka industri sebesar 1,20%. Kemudian diikuti oleh sektor industri dasar sebesar 0,92% dan sektor manufaktur sebesar.
Perdagangan pagi ini juga diwarnai dengan melemahnya saham WSKT paska kembali terjadi kecelakaan pada proyek yang digarap perusahaan. Hingga penutupan sesi I saham WSKT ditutup stagnan dari harga penutupan hari sebelumnya di Rp 2.540 per saham. Mayoritas diperdagangkan turun pada hari ini.
Perdagangan sesi menghasilkan nilai sebesar Rp 3,75 triliun dengan memperdagangkank 4,93 miliar saham sebanyak 182.127 kali. Adapun 147 saham menguat harganya, 172 saham turun harga dan 115 saham tak berubah harga.
(hps) Next Article Saham Bank & Migas Diburu, IHSG Menguat Tipis di Sesi I
Most Popular