Bursa Asia Terseret ke Zona Merah

Hidayat Setiaji, CNBC Indonesia
20 February 2018 08:32
Bursa saham Asia terkoreksi setelah kemarin mencatatkan penguatan yang solid.
Foto: ist
Jakarta, CNBC Indonesia – Bursa saham Asia terkoreksi setelah kemarin mencatatkan penguatan yang solid. Sepertinya bursa saham regional terimbas sentimen negatif dari bursa Eropa, yang didominasi warna merah. 

Pada perdagangan Selasa (20/2/2018), indeks Nikkei 225 di Jepang dibuka melemah 0,43% ke 22.054,32. Sementara indeks yang lebih luas yaitu Topix juga dibuka turun 0,41% ke 1.767,96.

Dari Korea Selatan, Kospi juga dibuka terkoreksi 0,39%.
Indeks MSCI, yang merupakan kumpulan indeks bursa saham Asia Pasifik kecuali Jepang, juga turun 0,1%.

Bursa Asia bergerak searah dengan bursa Eropa yang mayoritas ditutup merah.
 Indeks FTSE 100 (Inggris) terkoreksi 0,64%. Kemudian DAX (Jerman) turun 0,53%, CAC (Prancis) terkoreksi 0,48%, dan IBEX (Spanyol) berkurang 0,26%. 

“Volatilitas akan tetap ada seiring dengan pemulihan ekonomi yang sedang berjalan. Investor akan kembali mengalihkan perhatian ke Amerika Serikat (AS) setelah pasar di sana dibuka kembali. Arah pasar ke depan sepertinya akan ditentukan oleh AS, apakah bisa pulih atau terkoreksi lebih lanjut,” papar Masahiro Ichikawa, Senior Strategist di Sumitomo Mitsui Asset Management yang berbasis di Tokyo, seperti dikutip dari Reuters. 

Wall Street tutup pada perdagangan awal pekan ini, memperingati hari kelahiran presiden pertama Negeri Paman Sam, George Washington. Bursa New York baru dibuka kembali pada 20 Februari waktu setempat. 

Berikut perkembangan sejumlah bursa Asia sampai pukul 08.25 WIB:

  • KLCI naik tipis 0,01% ke 1.857,59.
  • Strait Times turun 0,11% ke 3.483,94.
  • Topix turun 0,92% menjadi 1.758,56.
  • Kospi terkoreksi 0,68% ke 2.426,05.

(aji/aji) Next Article Bursa RI Merah Padam! Tenang...Asing Tetap Borong Saham

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular