Mainan Viral Labubu Bakal Difilmkan, Sony Mulai Siapkan Proyek Besar

Fergi Nadira,  CNBC Indonesia
15 November 2025 20:45
Sebuah restoran di Moskow menawarkan hidangan penutup berbentuk Labubu. (REUTERS/Evgenia Novozhenina)
Foto: REUTERS/Evgenia Novozhenina

Jakarta, CNBC Indonesia - Boneka viral Labubu dikabarkan bakal dijadikan sebuah film layar lebar. Sony Pictures resmi mengakuisisi hak adaptasi film untuk karakter plush toy tersebut dan kini mulai mengembangkan proyek yang digadang-gadang bisa menjadi waralaba besar berikutnya.

Melansir The Guardian, kesepakatan antara pembuat mainan asal China dan Sony ditandatangani pekan ini, meski proyeknya masih berada di tahap awal. Sony belum menentukan apakah filmnya akan dibuat dalam bentuk live-action atau animasi, dan belum ada nama sutradara maupun produser yang terikat.

Labubu merupakan karakter ciptaan seniman Kasing Lung, yang awalnya masuk dalam lini monster figurines produksi How2Work. Popularitasnya meroket pada 2019 di Asia Tenggara setelah dijual lewat Pop Mart, retailer China yang dikenal dengan konsep blind box.

Budaya unboxing, konten kolektor, dan munculnya edisi langka membuat boneka ini menjadi fenomena budaya pop. Faktor lainnya adalah dukungan selebritas global.

Lisa Blackpink sering terlihat menjepitkan Labubu di tas mewahnya, sementara Rihanna dan Emma Roberts ikut mempopulerkan Labubu sebagai aksesori luxury barunya. Hasilnya, penjualan Pop Mart makin menggila, di mana laporan menyebutkan keuntungan perusahaan sepanjang tahun lalu melonjak 350%. Edisi terbatas Labubu bahkan pernah laku hingga ratusan ribu dolar di lelang.

Film Labubu diperkirakan akan membawa berbagai karakter ikoniknya, termasuk Labubu, Zimomo, Mokoko, dan Tycoco. Basis penggemar global dan pasar kolektor yang kuat, Sony melihat peluang untuk membangun universe baru seperti halnya studio lain yang kini berlomba mengadaptasi mainan ke dalam film.

Tren ini mengikuti pola kebalikan Hollywood seperti, jika dulu film melahirkan mainan, kini mainan menjadi sumber IP film. Sejak Barbie menembus US$1 miliar pada 2023, studio-studio besar berebut menghidupkan kembali lini mainan klasik.

Mattel bahkan dilaporkan menyiapkan lebih dari 40 proyek film berbasis produknya, mulai dari Hot Wheels hingga Polly Pocket. Dalam pekan yang sama, Sony dan Mattel juga mengumumkan kerja sama baru untuk mengangkat permainan View Master ke layar lebar.


(fsd/fsd)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Video: Kafe di Moskow Bikin Heboh, Labubu Kini Bisa Dimakan

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular