Asam Urat Makin Nyeri, Ini 6 Makanan yang Harus Dihindari

Martyasari Rizky, CNBC Indonesia
Minggu, 08/01/2023 18:30 WIB
Foto: Ilustrasi (Photo by Imani Bahati on Unsplash)

Jakarta, CNBC Indonesia - Persendian tiba-tiba terasa nyeri parah, hal itu dipicu oleh kadar asam urat di dalam darah yang meningkat. Adapun penyebab kambuhnya asam urat biasanya berkaitan dengan makanan yang dikonsumsi oleh penderita, yaitu mengonsumsi makanan dengan kadar purin yang tinggi.

Dengan mengonsumsi makanan berkadar purin tinggi, semakin banyak pula kadar asam urat yang diproduksi di dalam darah. Asam urat merupakan jenis radang sendi yang menyebabkan nyeri parah dan tiba-tiba.

Keluhan asam urat umumnya muncul secara tiba-tiba dan paling sering menyerang sendi ibu jari kaki, lutut dan pergelangan kaki. Tidak jarang juga keluhan ini muncul pada malam hari.


Asam urat terkadang diwariskan dalam keluarga. Penyakit ini lebih sering terjadi pada pria, terutama saat mereka bertambah tua.

Dengan mengenali makanan penyebab asam urat, Anda dapat lebih cermat dalam memilih makanan untuk membantu menjaga kadar asam urat.

Berikut ini adalah beberapa makanan penyebab asam urat yang perlu dihindari:

1. Makanan Laut

Penderita asam urat dianjurkan untuk menghindari konsumsi makanan laut yang mengandung banyak purin, seperti kerang, ikan teri, sarden, tuna, tiram, udang, lobster, atau kepiting. Konsumsi seafood berlebihan dapat meningkatkan kadar asam urat dan memperburuk gejala asam urat.

Jika ingin mengonsumsi makanan laut yang kaya akan nutrisi tetapi rendah purin, belut laut atau ikan gindara bisa menjadi pilihan yang tepat.

2. Jeroan

Jeroan seperti hati dan lidah tinggi akan purin, senyawa yang cenderung diubah tubuh Anda menjadi asam urat. Hindari ini dari diet Anda.

3. Daging Merah

Daging merah seperti daging sapi, babi, dan domba memang tingi protein. Namun, daging-daging ini tergolong sebagai makanan penyebab asam urat karena kadar purinnya yang tinggi.

Jika ingin menjaga kadar asam urat darah, Anda bisa mengganti daging merah dengan daging ayam atau sumber protein nabati, seperti kacang kedelai yang dapat ditemukan pada tempe dan tahu.

4. Roti

Karbohidrat olahan seperti roti putih, kue kering, dan kue dapat membuat gula darah Anda melonjak dan tidak bagus untuk asam urat.

5. Madu

Madu mengandung fruktosa tinggi, pemanis alami yang melepaskan purin saat terurai di tubuh Anda. Batasi minuman atau makanan yang mengandung fruktosa seminimal mungkin untuk menghentikan atau mengurangi serangan asam urat.

6. Alkohol

Minuman beralkohol, terutama bir, juga dapat meningkatkan kadar asam urat dalam tubuh. Selain mengandung banyak purin, bir juga memperlambat membuat proses pembuangan asam urat melalui urine.

Bir meningkatkan asam urat sebesar 6,5%. Bahkan bir non alkohol menaikkannya sebesar 4,4%.


(haa/haa)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Kisah Marshel Widianto, Dulu Susah Kini Hidup Ala Rich People