6 Makanan & Minuman yang Harus Dihindari Penderita Asam Urat

Jakarta, CNBC Indonesia - Asam urat adalah radang sendi yang dapat menyerang siapa saja. Penyakit yang juga disebut sebagai hiperurisemia ini ditandai dengan meningkatnya kadar asam urat di dalam tubuh sehingga melebihi batas normal.

Baca: Cara Efektif Mengatasi GERD & Sakit Ulu Hati Tanpa Obat

Melansir dari Mayo Clinic, asam urat bisa terjadi secara tiba-tiba dengan gejala ibu jari kaki terasa terbakar serta nyeri sendi yang intens, sendi terasa panas, kemerahan, bengkak, hingga sulit bergerak.

Biasanya, asam urat bisa terjadi karena makanan yang dikonsumsi oleh penderitanya. Makanan zat purin tinggi yang terdapat pada daging merah dan jeroan dapat menjadi salah satu penyebab asam urat.

Melansir dari Everyday Health, purin adalah senyawa yang ditemukan secara alami di beberapa makanan. Setelah menerima asupan purin, tubuh akan menghasilkan limbah berupa asam urat.

Lantas, apa saja makanan dan minuman yang harus dihindari penderita asam urat?

1. Bir
Bir adalah salah satu minuman 'haram' bagi penderita asam urat. Sebab, ragi yang terkandung di dalam bir dapat menyebabkan reaksi dan meningkatkan kadar asam urat dalam tubuh.

Selain mengandung banyak purin, bir juga memperlambat membuat proses pembuangan asam urat melalui urine. Bir meningkatkan asam urat sebesar 6,5 persen. Bahkan, bir non alkohol menaikkannya sebesar 4,4 persen.

"Bir adalah minuman yang sangat dilarang untuk orang penderita asam urat," tegas Profesor University of Texas Southwestern Medical School, Lona Sandon, dikutip dari Everyday Health, Kamis (9/11/2023).

2. Daging Merah
Daging sapi, domba, dan babi masuk ke dalam daftar makanan yang harus dihindari penderita asam urat karena mengandung tinggi zat purin. Sebagai alternatif, Sandon menyarankan penderita asam urat untuk mengonsumsi daging unggas putih.

"Anda tidak akan melihat banyak masalah pada unggas layaknya daging merah," ujar Sandon.

3. Makanan Laut (Seafood)
Sejumlah makanan laut atau seafood dikenal mengandung zat purin yang tinggi, salah satunya ikan. Jenis ikan yang harus dihindari oleh penderita asam urat adalah ikan teri, kod, haddock, herring, makarel, remis, telur ikan, sarden, scallop, dan trout.

"Salmon adalah makanan laut yang baik untuk penderita asam urat," sebut Sandon.

Selain ikan, makanan laut, seperti kepiting, lobster, tiram, dan udang juga harus diwaspadai karena mengandung zat purin walaupun dalam jumlah sedang.

4. Beberapa Jenis Sayuran
Sayuran dikenal sebagai makanan yang baik bagi tubuh. Namun, ternyata ada sejumlah sayuran yang mengandung zat purin dan harus diwaspadai penderita asam urat, yaitu asparagus, bayam, kembang kol, kacang polong, dan jamur.

5. Fruktosa
Serupa dengan sayuran, buah-buahan juga terkenal baik bagi kesehatan tubuh. Namun, fruktosa yang menjadi pemanis alami buah-buahan perlu dihindari oleh penderita asam urat. Sebab, para peneliti melaporkan bahwa ada korelasi antara makanan tinggi fruktosa dan gejala asam urat.

Dengan demikian, penderita asam urat disarankan untuk menghindari konsumsi apel, persik, pir, plum, anggur, dan kurma secara berlebihan. Selain buah-buahan, hindari pula minuman yang mengandung sirup jagung fruktosa tinggi. Sebagai gantinya, konsumsi air mineral atau jus buah tanpa pemanis tambahan.

6. Produk Susu
Produk susu penuh lemak, seperti susu murni dan es krim adalah hal pantangan bagi penderita asam urat. Sebagai gantinya, konsumsi produk yang mengandung susu rendah lemak atau bebas lemak, seperti keju, yogurt, susu, dan es krim versi rendah lemak.

(miq/miq)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article 4 Ikan yang Pantang Dikonsumsi Penderita Asam Urat