Kemenkes: Kasus Gagal Ginjal Akut Turun Sejak Sirop Dilarang

Rindi Salsabilla, CNBC Indonesia
01 November 2022 17:25
Ilustrasi
Foto: Ilustrasi ginjal (Photo by Robina Weermeijer on Unsplash)

Jakarta, CNBC Indonesia - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menyebutkan penambahan kasus Gangguan Gagal Ginjal Akut Progresif Atipikal (GgGAPA) pada anak mulai melandai. Juru Bicara Kemenkes dr. Mohammad Syahril menyatakan, hal tersebut terlihat sejak Kemenkes melarang penggunaan obat sediaan cair atau sirop mulai Selasa (18/10/2022) lalu.

"Sejak itulah kasus penambahannya tidak terlalu banyak. Kemudian juga, angka kematian menurun," sebut dr. Syahril dalam konferensi pers daring, Selasa (1/11/2022).



Meskipun demikian, Kemenkes masih meminta masyarakat khususnya orang tua untuk segera membawa anak ke rumah sakit atau fasilitas pelayanan kesehatan terdekat jika ditemukan gejala oliguria atau penurunan volume air kencing hingga anuria atau tidak ada buang air kecil sama sekali.

Secara total, kasus pasien Gagal Ginjal Akut Progresif Atipikal (GgGAPA) pada anak hingga Senin (31/11/2022) mencapai 304. Menurut dr. Syahril, data tersebut adalah jumlah kumulatif dari 27 provinsi di Indonesia.

Secara perinci dari total 304 kasus, 46 kasus di antaranya masih dirawat di rumah sakit seluruh Indonesia. Sementara itu, 99 kasus lainnya telah dinyatakan sembuh.

"Meninggal 159 kasus atau 52 persen dan sembuh 99 kasus. Jadi ini (data) per 31 Oktober," sebut dr. Syahril dalam kesempatan yang sama.

Sebelumnya, kasus gagal ginjal akut yang menyerang anak-anak di Indonesia ini mulai meningkat secara signifikan sejak akhir Agustus 2022. Melihat lonjakan tersebut, Kemenkes bersama sejumlah pihak lainnya melakukan penelitian atau penyelidikan terkait penyebab kasus yang membuat 159 anak meninggal.

Hingga saat ini, dr. Syahril menyatakan bahwa Kemenkes RI mengerucutkan dugaan penyebab gagal ginjal akut, yakni cemaran bahan etilen glikol (EG) pada sejumlah jenis obat cair atau sirop yang sempat dikonsumsi para pasien.


(miq/miq)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Update Terbaru: RI Laporkan 304 Kasus Gagal Ginjal Akut

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular