Dear Pemudik, Jangan Pakai Masker Ini Saat Mudik Lebaran 2022

Linda Hasibuan, CNBC Indonesia
28 April 2022 12:25
Calon penumpang menunggu jadwal keberangkatan bus antarkota antarprovinsi (AKAP) di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur, Rabu (27/4/2022). Memasuki H-5 Idul Fitri 1443 H, ribuan pemudik mulai memadati Terminal Kampung Rambutan. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Foto: Calon penumpang menunggu jadwal keberangkatan bus antarkota antarprovinsi (AKAP) di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur, Rabu (27/4/2022). Memasuki H-5 Idul Fitri 1443 H, ribuan pemudik mulai memadati Terminal Kampung Rambutan. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Pertama kalinya sejak pandemi, pemerintah tahun ini mengizinkan masyarakat Indonesia untuk menjalani mudik Lebaran. Meski demikian, para pemudik tetap harus mengikuti aturan dan protokol kesehatan.

Agar selama perjalanan mudik tidak tertular virus Covid, pemudik sangat disarankan untuk tidak memakai masker kain.

Ketua Bidang Perubahan Perilaku Satgas Penanganan COVID-19, Sonny Harry B Harmadi, menjelaskan filtrasi pada masker medis lebih tinggi dibandingkan masker kain.

"Ketika kita tidak bisa menjaga jarak, sebaiknya memakai masker dengan tingkat filtrasi yang lebih tinggi. Masker medis itu punya tingkat filtrasi yang lebih tinggi daripada masker kain sehingga kita sangat menyarankan untuk memakai masker medis," ujarnya dalam konferensi pers virtual, dikutip Kamis (28/4/2022).

Sonny menegaskan, penting untuk memilih masker dengan filtrasi yang tinggi saat bepergian mudik. Pasalnya pada beberapa kondisi, pelaku perjalanan mungkin harus menghadapi kerumunan dan sulit menjaga jarak sehingga masker menjadi proteksi utama.

"Ketika kita tidak bisa menjaga jarak, maka pastikan kita menggunakan masker dengan filtrasi tinggi dari mulai KF94, KN95, dan seterusnya macam-macam," terang Sonny.

"Jadi pada saat mudik, masyarakat sebaiknya menggunakan masker medis dan kalau sangat tidak bisa menjaga jarak, didobel dengan masker kain. Itu bentuk proteksinya, pencegahannya," pungkasnya.


(hsy/hsy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Mau Mudik ke Bandung Naik Helikopter? Siapkan Duit Segini

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular