Bolehkah Penderita Kolesterol Tinggi Terima Vaksin Covid?

Jakarta, CNBC Indonesia - Kolesterol tinggi adalah kondisi ketika kadar kolesterol dalam darah telah melebihi batas normal. Meski demikian, penderita kolesterol tinggi tetap bisa mendapat vaksin dengan syarat tidak memiliki penyakit jantung, jantung koroner, dan stroke.

Mengutip Satgas Covid-19, penderita kolesterol tinggi tidak termasuk dalam kelompok orang yang tidak bisa menerima vaksin. Artinya, jika kadar kolesterol dalam keadaan stabil, meski dengan bantuan obat penurun kolesterol, seseorang boleh menerima vaksin. 

Namun, ada baiknya sebelum datang ke lokasi vaksinasi, Anda sudah melakukan langkah pencegahan beberapa hari sebelumnya, misalnya dengan menghindari makanan yang bisa memicu kolesterol tinggi.

Adapun syarat untuk mendapatkan vaksin adalah sebagai berikut:

1. Tidak dalam keadaan demam (≥ 37,5°C). Apabila sedang demam, vaksin ditunda hingga sembuh dan tidak Covid-19. Akan ada skrining ulang saat kunjungan berikutnya.
2. Tekanan darah kurang dari 140/90 mmHg. Jika lebih, vaksin tidak bisa diberikan.
3. Bagi pengidap diabetes, jika penderita diabetes melitus tipe 2 terkontrol dan HbA1C di bawah 58 mmol/mol atau 7,5%, maka bisa mendapatkan vaksin.
4. Untuk penderita HIV, angka CD4 harus 5.
5. Untuk masyarakat penderita penyakit paru yakni asma, PPOK, dan TBC, vaksin bisa diberikan jika kondisi terkontrol dengan baik. Untuk TBC dan sedang menjalani pengobatan, vaksin corona bisa diberikan minimal dua minggu setelah mendapat obat antituberkulosis.

Baca: Jika Tensi & Kolesterol Mendadak Tinggi, Langsung Minum Ini!

(hsy/hsy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Jangan Sepelekan, Ini Pertanda Anda Punya Kolesterol Tinggi