Muncul Tanda Ini Saat Makan? Waspadai Gejala Covid Omicron

Lifestyle - Lidya Julita Sembiring, CNBC Indonesia
06 March 2022 13:35
People, including current hospital patients, showing COVID-19 symptoms wait at a temporary holding area outside Caritas Medical Centre in Hong Kong Wednesday, Feb. 16, 2022. China's leader Xi Jinping took a personal interest in Hong Kong's outbreak, saying it was the local government's Foto: AP/Vincent Yu

Jakarta, CNBC Indonesia - Pandemi covid-19 masih menjadi tantangan hingga saat ini. Terutama penyebaran varian Omicron yang gejalanya memiliki banyak jenis.

Bahkan, banyak penemuan mengejutkan dan tidak terduga terkait gejala virus satu ini. Selama ini gejalanya dikatakan sama dengan flu biasa sehingga sulit dibedakan oleh masyarakat.

Namun, baru-baru ini ditemukan bahwa gejala Covid-19 Omicron dapat muncul ketika makan. Menurut para peneliti di ZOE Covid Study dikatakan seseorang yang sedang terinfeksi  bisa ditandai dengan hilangnya nafsu makan.

Gejala kehilangan nafsu makan ini biasanya terjadi terus menerus. Sehingga jika terjadi kepada orang tua harus segera dikonsultasikan kepada dokter.

Selain nafsu makan berkurang ada gejala lainnya. Yakni delerium, mulas, kembung, kelumpuhan tidur, ruam kulit, sakit dada, dan sakit perut.

Bukan hanya itu, gejala Omicron juga terjadi pada malam hari saat tidur. Ini dapat ditandai dengan keringat malam.

Gejala ini diketahui ditandai dengan demam atau kedinginan, batuk, sesak napas atau kesulitan bernapas. Termasuk sakit kepala hingga kehilangan rasa atau penciuman.

Tanda ini biasanya juga dibarengi dengan sakit tenggorokan atau suara serak, hidung tersumbat atau berair, mual atau muntah, diare, suhu tinggi, batuk secara terus menerus, dan sakit pinggang.


[Gambas:Video CNBC]
Artikel Selanjutnya

Punya Gejala Kaya Gini? Fix! Anda Kena Covid-19 Varian Baru


(sef/sef)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Terpopuler
    spinner loading
LAINNYA DI DETIKNETWORK
    spinner loading
Features
    spinner loading