
Heboh Miss Myanmar Minta Tolong di Kontes Kecantikan

Jakarta, CNBC Indonesia - Seorang peserta Miss Grand International 2020 membuat heboh. Bukan karena ia memenangkan penghargaan di kontes kecantikan tersebut, melainkan karena sikapnya yang bersuara melawan junta militer.
Dalam perhelatan Miss Grand International di Thailand pekan lalu, Miss Grand Myanmar, Han Lay, buka suara soal kekejaman militer di negaranya. Ia bahkan meminta tolong internasional untuk negaranya.
"Hari ini, di negara saya Myanmar ... banyak orang sekarat," katanya dikutip dari BBC International, Rabu (7/4/2021).
"Tolong bantu Myanmar. Kami sangat membutuhkan bantuan internasional dari Anda saat ini."
Han Lay baru berusia 22 tahu. Namun ternyata, ia memang pernah turun ke jalan di Yangon untuk berunjuk rasa menentang kudeta pemerintahan sipil 1 Februari lalu.
"Di Myanmar, jurnalis ditahan ... Jadi saya memutuskan angkat bicara," katanya.
Ia kini memutuskan tinggal sementara di Thailand. Kerabat dan temannya memintanya untuk tidak kembali ke Burma sementara waktu.
Myanmar berada dalam kekacauan sejak Aung San Suu Kyi digulingkan. Dua bulan lebih kekerasan terus terjadi.
Asosiasi Bantuan untuk Tahanan Politik (AAPP), sebuah kelompok pemantau lokal, mengatakan 581 warga sipil telah tewas dalam tindakan keras itu dan lebih dari 2.700 ditangkap. Dari jumlah korban tewas itu, 50 adalah anak-anak.
(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Potret Miss Myanmar yang Minta Tolong di Kontes Kecantikan