Internasional

Makin Tinggi, Corona Sudah Infeksi 36 Juta Warga Bumi

Thea Fathanah Arbar, CNBC Indonesia
07 October 2020 09:17
A woman wearing a protective face mask pauses during a national moment of mourning for victims of coronavirus near Tiananmen Square in Beijing, Saturday, April 4, 2020. With air raid sirens wailing and flags at half-mast, China on Saturday held a three-minute nationwide moment of reflection to honor those who have died in the coronavirus outbreak, especially
Foto: China menghormati korban virus corona dengan berkabung selama 3 menit. (AP/Andy Wong)

Jakarta, CNBC Indonesia -  Angka pasien wabah virus corona (Covid-19) secara global terus bertambah setiap hari. Data per Rabu (07/10/2020) mencatat 36.033.001 orang positif corona, bertambah 311.613 kasus baru, dengan total 1.054.036 pasien meninggal dan 27.140.033 berhasil sembuh.

Menurut Worldometers, jumlah kasus aktif di dunia ada sebanyak 7.838.932 kasus yang terdiri dari 7.771.131 (99%) pasien dalam kondisi ringan, dan 67.801 (1%) dalam kondisi serius atau kritis.


Amerika Serikat (AS) masih menduduki posisi pertama dengan 7.722.746 kasus positif, naik 43.660 kasus dalam sehari. Sementara sudah ada 215.822 kasus meninggal, dan 4.935.545 berhasil sembuh.

Posisi kedua diduduki India dengan 6.754.179 kasus positif, naik 72.106 kasus. Sementara kasus kematian mencapai 104.591 orang, dan 5.741.253 berhasil sembuh. Selain menduduki posisi kedua dengan kasus corona terbanyak di dunia, India juga menduduki posisi pertama di wilayah Asia.



Sementara Brasil menduduki posisi ketiga dengan 4.970.953 kasus positif, naik 30.454 kasus. Sementara ada 147.571 kasus kematian, dan 4.352.871 pasien berhasil sembuh sejauh ini.

Berikut 10 negara dengan jumlah kasus COVID-19 terbanyak:

1. Amerika Serikat (7.722.746 positif, 215.822 kasus meninggal, 4.935.545 sembuh)

2. India (6.754.179 positif, 104.591 meninggal, 5.741.253 sembuh)

3. Brasil (4.970.953 positif, 147.571 meninggal, 4.352.871 sembuh)

4. Rusia (1.237.504 positif, 21.663 meninggal, 988.576 sembuh)

5. Kolumbia (869.808 positif, 27.017 meninggal, 770.812 sembuh)

6. Spanyol (865.631 positif, 32.486 meninggal)

7. Peru (832.929 positif, 32.914 meninggal, 718.065 sembuh)

8. Argentina (824.468 positif, 21.827 meninggal, 660.272 sembuh)

9. Meksiko (789.780 positif, 81.877 meninggal, 553.937 sembuh)

10. Afrika Selatan (683.242 positif, 17.103 meninggal, 616.857 sembuh)

Sementara itu, tingginya angka kasus corona di dunia dan AS mengganggu permintaan pelayaran. Laporan Reuters menyebutkan operator pelayaran AS Royal Caribbean Cruises Ltd memperpanjang penangguhan pelayaran hingga 30 November mendatang.

Perusahaan mengatakan merek kapal pesiar Celebrity Cruises akan menangguhkan program musim dingin 2020-21 di Australia dan Asia. Sementara kapal pesiar Azamara akan menangguhkan pelayaran musim dingin di seluruh Australia dan Selandia Baru, Afrika Selatan, dan AS.

Jalur pelayaran Carnival Corp Seabourn juga mengatakan akan menangguhkan pelayaran 2020 dan 2021 mendatang untuk tiga kapal pesiar di armadanya hingga musim semi 2021. Industri kapal pesiar menghadapi beban berat karena sempat muncul kluster corona awal pandemi ini muncul.


(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article WHO: Kasus Harian Covid-19 Global Kembali Rekor

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular