Jakarta, CNBC Indonesia - Pembayaran untuk atlet berpenghasilan tinggi dunia turun untuk pertama kalinya dalam empat tahun. Penurunan ini akibat adanya pandemi virus corona (Covid-19) yang mendatangkan malapetaka pada dunia olahraga. Wabah ini membatalkan atau menunda banyak perhelatan olahraga untuk pertama kalinya sejak Perang Dunia II.
Sebanyak 100 atlet dengan bayaran tertinggi memperoleh gabungan US$ 3,6 miliar atau Rp 52,9 triliun (asumsi Rp 14.716/US$) tahun ini.
Namun, jumlah ini turun 9% dibandingkan tahun 2019, dan menjadi penurunan pertama sejak 2016, ketika petinju Floyd Mayweather dan Manny Pacquiao mengubah hasil dengan pembayaran US$ 400 juta dari acara "Fight of the Century" pada Mei 2015.
Tahun ini, petenis Roger Federer mengambil posisi teratas untuk pertama kalinya, dengan pendapatan sebelum pajak sebesar US$ 106 juta (Rp 1,5 triliun), melampaui pesepak bola Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi, yang sering bertukar posisi nomor 1 dalam empat tahun terakhir.
Kedua ikon sepak bola tersebut memperoleh gabungan US$ 209 juta (Rp 3 triliun) selama 12 bulan terakhir, penurunan US$ 28 juta dari tahun 2019, karena adanya pengurangan gaji di banyak klub sepak bola Eropa saat pertandingan liga dihentikan pada Maret lalu.
Berikut lima atlet dengan bayaran tertinggi di dunia, menurut peringkat Forbes 2020:
Petenis asal Valbella, Swiss ini menjadi atlet dengan bayaran tertinggi di dunia berkat portofolio kesepakatan dukungan yang menguntungkan dan tak tertandingi.
Federer kini memiliki US$ 106,3 juta atau Rp 1,56 triliun yang datang dari dalam dan luar lapangan. Pria berusia 39 tahun ini telah memenangkan hadiah uang US$ 130 juta dalam karirnya, tetapi jumlah total itu lebih sedikit dibandingkan pendapatannya di luar lapangan.
Pendapatan terbesar yang ia dapat dari luar lapangan muncul dari Uniqlo, merek pakaian Jepang, yang mengunci kesepakatan kerja sama 10 tahun senilai US$ 300 juta pada 2018 lalu.
Selain Uniqlo, Federer juga memiliki sponsor dari Barilla, Credit Suisse Group (ADS), Mercedes-Benz, Rolex, dan Wilson Sporting Goods.
Petenis pria terhebat sepanjang masa secara singkat kembali ke peringkat No. 1 pada tahun 2018, menjadi pria tertua yang sudah melakukannya lebih dari tiga tahun. Selain itu, yayasan eponimnya telah mengumpulkan lebih dari US$ 50 juta dan sudah mendidik 1,5 juta anak di Afrika sejak diluncurkan.
Pesepak bola asal Portugal yang kini tinggal di Turin, Italia ini memiliki kekayaan US$ 105 juta atau Rp 1,54 triliun. Selain itu, Ronaldo adalah atlet yang paling banyak diikuti di media sosial. Pengikut Instagram-nya mencapai 200 juta pada tahun 2020.
Bintang Portugal berusia 36 tahun itu bergabung dengan klub bola Juventus pada 2018 setelah sembilan tahun bersama Real Madrid. Dia mengambil potongan gaji dengan kontrak empat tahunnya senilai US$ 64 juta per tahun.
Dalam waktu 24 jam setelah rilis, Juventus berhasil menjual 520.000 kaos Ronaldo senilai lebih dari US$ 60 juta.
Pendapatan Ronaldo tak hanya datang dari lapangan, tetapi juga luar lapangan. Ia memiliki pendapatan sponsor sebanyak US$ 45 juta (Rp 662 miliar). Ronaldo kini disponsori oleh Altice, DAZN, Herbalife, MTG, Nike, dan Unilever.
Selain itu, Ronaldo adalah pencetak gol terbanyak klub Juventus, dengan 28 gol selama musim 2018-19 dalam perjalanan ke klub yang memenangkan gelar Serie A dan Piala Super Italia. Sepanjang karirnya, Ronaldo telah memenangkan Pemain Terbaik FIFA lima kali dan merupakan pencetak gol terbanyak sepanjang masa di Liga Champions UEFA.
Messi menduduki posisi ketiga sebagai atlet dengan pendapatan tertinggi di dunia. Pesepak bola asal Argentina yang kini tinggal di Castelldefels, Spanyol ini memiliki pendapatan US$ 104 juta (Rp 1,52 triliun).
Pesepak bola berusia 33 tahun ini juga telah dianugerahi Pemain Terbaik FIFA dan Sepatu Emas Eropa sebagai pencetak gol terbanyak di benua itu sebanyak enam kali. Sebanyak 438 gol, termasuk 36 hattrick untuk Barcelona, adalah rekor klub dan La Liga.
Kontraknya di Barcelona saat ini melalui 2020-21 dan membayarnya lebih dari YS$ 80 juta setiap tahun. Dia juga memiliki kontrak sponsor seumur hidup dengan Adidas. Selain Adidas, Messi juga mendapatkan sponsor dari Gatorade, Huawei, Mastercard, dan Pepsi.
Tak hanya berkarir di lapangan, superstar Argentina itu juga meluncurkan lini pakaiannya sendiri dan membuka gerai ritel pertamanya, The Messi Store, pada September 2019 di Barcelona.
Selain itu, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menunjuk Messi pada Maret 2020 untuk membantu memimpin kampanye di seluruh dunia yang bertujuan menghentikan penyebaran pandemi Covid-19.
Neymar menjadi pesepak bola ketiga dengan pendapatan tertinggi di dunia. Pria berusia 28 tahun ini memiliki kekayaan US$ 95.5 (Rp 1,4 triliun).
Neymar memiliki kontrak lima tahun dengan klub Paris Saint-Germain (PSG) hingga Juni 2022 dengan gaji US$ 350 juta. Transfernya dari Barcelona ke PSG berdiri sebagai yang termahal di dunia dengan US$ 263 juta, yang dibayar penuh klub Prancis sebelum penandatanganannya.
Selain itu, pemain asal Sao Paulo, Brasil ini adalah atlet terpopuler kedua di media sosial dengan total 244 juta pengikut di Facebook, Instagram, dan Twitter.
Merek Jordan dari Nike mengontrak Neymar sebagai duta sepak bola pertamanya pada 2016. Pada Maret 2020, unit filmnya merilis film tentang hidup Neymar. Selain Nike, Neymar juga mendapat sponsor dari eats Electronics, DAZN, Electronic Arts, Gillette, Mastercard, Red Bull, dan TCL.
LeBron menjadi pemain basket pertama yang memiliki pendapatan tertinggi dengan US$ 88.2 juta (Rp 1,2 triliun). NBA MVP empat kali ini juga bergabung dengan Los Angeles Lakers pada tahun 2018 di bawah kontrak empat tahun senilai US$ 153 juta.
Sepanjang menjadi pemain basket, LeBron mendapatkan sponsor dari 2K Sports, AT&T, Beats Electronics, Coca-Cola, GMC, KIA Motors, Nike, RIMOWA, dan Walmart.
Pria berusia 35 tahun ini memiliki portofolio dukungan teratas NBA, serta perusahaan produksinya sendiri, yakni SpringHill Entertainment, serta perusahaan media Uninterrupted.
Selain itu, LeBron bekerja sama dengan Cindy Crawford, Arnold Schwarzenegger, dan Lindsey Vonn pada 2018 untuk meluncurkan Ladder, sebuah perusahaan kesehatan dan kebugaran.
Tak sampai sana, LeBron James Family Foundation juga membuka sekolah dasar pertamanya pada tahun 2018 dan berencana menghabiskan YUS$ 41 juta untuk menyekolahkan anak-anak ke perguruan tinggi.
LeBron dan mitranya memiliki 19 waralaba Blaze Pizza di Chicago dan Florida Selatan. Dia juga seorang investor dan membayar endorser untuk perusahaan. Maka tak heran jika LeBron menduduki peringkat 39 dalam daftar Pengusaha Terkaya Amerika di Bawah 40 Tahun 2016.
