Internasional

Makan di Restoran Lebih dari 2 Orang 'Haram' Hukumnya!

Lynda Hasibuan, CNBC Indonesia
28 July 2020 08:20
A woman wearing a protective face mask walks by the Government of Hong Kong Special Administrative Region office building in Beijing, Tuesday, June 30, 2020. Hong Kong media are reporting that China has approved a contentious law that would allow authorities to crack down on subversive and secessionist activity in Hong Kong, sparking fears that it would be used to curb opposition voices in the semi-autonomous territory. (AP Photo/Andy Wong)
Foto: Bendera Hong Kong dan Bendera China (AP/Andy Wong)

Jakarta, CNBC Indonesia - Penderita Covid-19 kembali meningkat di Hong Kong. Senin (27/7/2020), tercatat ada 145 kasus baru, di mana 142 transmisi lokal.

Akibatnya, pemerintah melarang pertemuan dua orang atau lebih di semua restoran dan cafe di kota dengan populasi 7 juta orang itu. Semua orang wajib menggunakan masker di area publik termasuk lokasi outdoor.



"Situasi sangat mengkhawatirkan," kata Sekretaris Pemerintah Matthew Cheung sebagaimana dilaporkan Reuters.

Aturan akan berlaku mulai Rabu nanti hingga tujuh hari ke depan. Meski begitu takeaway masih diperbolehkan.

Sebelumnya, pekan lalu, pemerintah juga melarang makan malam di restoran mulai pukul 6.00 sore. Penutupan juga akan dilakukan ke tempat kebugaran dan hiburan mulai hari ini.

Tiga hari terakhir, angka kasus Covid-19 harian telah mencapai tiga digit per hari. Ada lebih dari 1.000 infeksi terkonfirmasi sejak Juli atau lebih dari 40% sejak virus pertama kali terdeteksi di Januari.


Sejak Januari, Hong Kong mencatat 2.700 orang telah terinfeksi dengan 20 orang di antaranya meninggal. Sebelumnya, Hong Kong sempat menjadi rujukan pengendalian Covid-19 karena bisa menstabilkan jumlah kasus.


(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Update! Sudah 15 Juta Penduduk Bumi Terinfeksi Corona

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular