Lifestyle

Siapa Walikota Seoul yang Hilang dan Gegerkan Korsel?

Rehia Sebayang, CNBC Indonesia
12 July 2020 09:40
In this photo provided by Seoul Metropolitan Government, a portrait of the deceased Seoul Mayor Park Won-soon is placed at a hospital in Seoul, South Korea, Friday, July 10, 2020. Park left a note saying he felt “sorry to all people” before he was found dead early Friday, officials in the South Korean capital said as people began mourning the liberal legal activist seen as a potential presidential candidate. (Seoul Metropolitan Government via AP)
Foto: Foto almarhum Walikota Seoul Park Won-soon ditempatkan di sebuah rumah sakit di Seoul, Korea Selatan, Jumat (10/7/2020). (Seoul Metropolitan Government via AP)

Jakarta, CNBC IndonesiaKorea Selatan baru-baru ini menghebohkan dunia dengan kabar hilangnya salah seorang walikota di negara itu pasca pemberitaan soal insiden pelecehan seksualnya mencuat ke publik.

Dunia pun kembali dihebohkan setelah laporan polisi menyebut bahwa Wali kota Seoul bernama Park Won Soon itu akhirnya ditemukan dalam keadaan tak bernyawa, pada Jumat (10/7/2020).

Park ditemukan tewas di hutan Gunung Bugak di utara Seoul setelah beberapa hari menghilang dan setelah pencarian intensif dilakukan ratusan polisi. Namun, penyebab kematiannya belum diketahui. Polisi mengatakan tidak ada tanda kekerasan yang ditemukan di tubuhnya.

Tempat berkabung telah disediakan di rumah sakit untuk menerima pelayat selama lima hari. Beberapa politisi dan aktivis sipil dikabarkan telah mengunjungi rumah sakit untuk memberikan penghormatan kepada Park. Pemakamannya akan diadakan minggu depan.

Namun demikian sebelumnya, putrinya melaporkan Park menghilang setelah meninggalkan pesan berisi surat wasiat. Pemerintah kota Seoul juga mengonfirmasi bahwa ada catatan yang ditinggalkan Park ditemukan di kediamannya.

"Saya meminta maaf kepada semua orang. Saya berterima kasih kepada semua orang yang telah bersama saya dalam hidup saya," kata catatan yang ditampilkan di TV itu, sebagaimana dilaporkan Star Tribune. Kemudian dalam surat itu juga disebutkan bahwa ada permintaan jenazahnya dikremasi dan disebar di sekitar kuburan orang tuanya.

Selain dikenal sebagai walikota, siapa sebenarnya Park Won Soon?

Di Seoul, Park dikenal sebagai sosok politisi berpengaruh. Ia memainkan peran penting dalam penanganan pandemi virus corona (COVID-19) di kota itu. Bahkan, dia dipandang sebagai calon presiden yang potensial bagi kaum liberal dalam pemilihan presiden 2022.

Menurut laporan WITN, Park yang berusia 64 tahun, merupakan seorang aktivis sipil lama dan pengacara hak asasi manusia. Ia terpilih sebagai walikota Seoul pada tahun 2011. Ia menjadi walikota pertama kota itu yang telah dipilih untuk memegang masa jabatan ketiga pada Juni 2018.

Park selama menjabat sebagai walikota, ia banyak mengkritik soal kesenjangan sosial dan ekonomi yang tumbuh di negara itu dan hubungan korup antara bisnis besar dan politisi.

Sebagai pengacara, ia dikenal karena memenangkan hukuman pelecehan seksual pertama di negara itu. Dia juga telah menjadi kritikus blak-blakan kebijakan era kolonial Jepang terhadap Korea, termasuk mobilisasi Korea dan perempuan sebagai budak seks untuk tentara Jepang.

Park juga memantapkan dirinya sebagai lawan sengit dari mantan Presiden konservatif Park Geun-hye dan secara terbuka mendukung jutaan orang yang membanjiri jalan-jalan kota pada akhir 2016 dan 2017 menyerukan penggulingannya atas skandal korupsi.

Park Geun-hye, putri mendiang pemimpin otoriter Park Chung-hee, secara resmi dicopot dari jabatannya pada Maret 2017 dan saat ini menjalani hukuman penjara selama puluhan tahun atas tuduhan suap dan tuduhan lainnya.

Di saat Seoul yang dihuni 10 juta orang berubah menjadi pusat wabah baru virus corona di Korea Selatan akibat adanya penyebaran wabah terkait dengan klub malam, Park langsung mengambil tindakan tegas. Ia segera memimpin kampanye anti-virus yang agresif, menutup ribuan tempat hiburan malam dan melarang demonstrasi di jalan-jalan utama di pusat kota.


(res/res)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Wasiat Wali Kota Seoul, Skandal Seks Alasan Bunuh Diri?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular