
Ibu Rumah Tangga di Rumah Aja Kena Corona, Kok Bisa?
Lynda Hasibuan, CNBC Indonesia
16 April 2020 17:34

Jakarta, CNBC Indonesia - Seorang ibu rumah tangga bernama Nunki Herwanti di Semarang, kaget karena dinyatakan positif virus Corona. Wanita yang sedang hamil 5 bulan ini tak menyangka karena selama ini ia tidak pernah bepergian jauh baik dalam kota maupun luar negeri.
Bahkan, ia juga tak pernah kontak fisik dengan orang-orang yang rawan membawa virus Corona. Lantas darimana dia bisa tertular?
Kepada Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo lewat teleconference, Nungki pun menceritakannya kisahnya.
"Tidak ada riwayat perjalanan ke luar kota, saya juga tidak ada riwayat perjalanan ke luar negeri. Bahkan berkerumunan, maksudnya acara yang sangat besar yang berkerumun juga tidak," kata Nungki kepada Ganjar beberapa waktu lalu, dikutip dari 20detik.
Dia menambahkan bahwa kegiatan sehari-harinya sebelum timbul gejala adalah antar-jemput anak. Serta tidak melakukan kontak fisik dengan siapapun. Namun kegiatan lain yang dia lakukan adalah berkontak dengan tukang sayur keliling langganannya.
Adapun gejala awal yang ia derita adalah batuk dan pilek sejak tanggal 16 Maret. Hingga hari ke-4 dia pun merasakan sesak saat bernapas namun tidak terlalu ekstrem.
Dari hasil penelusuran, Nunki tertular virus Corona dari tukang sayur keliling. Kini, Nunki pun telah sembuh setelah menjalani isolasi dan perawatan.
Atas kejadian ini, Ganjar pun mengingatkan yang dialami Nungki bisa jadi pelajaran. Saat ini masyarakat harus jaga jarak, jaga kebersihan, pakai masker, dan hidup sehat. Sebab siapapun bisa kena Corona, bahkan tanpa gejala.
(gus) Next Article Begini Kondisi Kasus Covid di Indonesia setelah PPKM Dicabut
Bahkan, ia juga tak pernah kontak fisik dengan orang-orang yang rawan membawa virus Corona. Lantas darimana dia bisa tertular?
Kepada Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo lewat teleconference, Nungki pun menceritakannya kisahnya.
"Tidak ada riwayat perjalanan ke luar kota, saya juga tidak ada riwayat perjalanan ke luar negeri. Bahkan berkerumunan, maksudnya acara yang sangat besar yang berkerumun juga tidak," kata Nungki kepada Ganjar beberapa waktu lalu, dikutip dari 20detik.
Dia menambahkan bahwa kegiatan sehari-harinya sebelum timbul gejala adalah antar-jemput anak. Serta tidak melakukan kontak fisik dengan siapapun. Namun kegiatan lain yang dia lakukan adalah berkontak dengan tukang sayur keliling langganannya.
Adapun gejala awal yang ia derita adalah batuk dan pilek sejak tanggal 16 Maret. Hingga hari ke-4 dia pun merasakan sesak saat bernapas namun tidak terlalu ekstrem.
Dari hasil penelusuran, Nunki tertular virus Corona dari tukang sayur keliling. Kini, Nunki pun telah sembuh setelah menjalani isolasi dan perawatan.
Atas kejadian ini, Ganjar pun mengingatkan yang dialami Nungki bisa jadi pelajaran. Saat ini masyarakat harus jaga jarak, jaga kebersihan, pakai masker, dan hidup sehat. Sebab siapapun bisa kena Corona, bahkan tanpa gejala.
(gus) Next Article Begini Kondisi Kasus Covid di Indonesia setelah PPKM Dicabut
Most Popular