Trump Setop Danai WHO, Bill Gates Justru Sumbang Rp 2,3 T

Lynda Hasibuan, CNBC Indonesia
16 April 2020 17:10
Bill Gates
Foto: CNBC Make It
Jakarta, CNBC Indonesia - Dalam sebuah wawancara eksklusif, Bill Gates mengatakan kepada pembawa acara ABC News, David Muir bahwa ia tidak setuju dengan langkah Presiden Trump untuk menghentikan pendanaan A.S. ke Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

 "Saya berharap dia tidak menindaklanjutinya karena kita membutuhkan dukungan mereka. Ini adalah masalah global. Mereka adalah lembaga yang menyatukan negara dan memastikan untuk berbagi yang terbaik praktek antara semua negara-negara itu," kata Gates, sebagaimana dikutip dari ABC News, Rabu (15/4/2020). 


Sebelumnya, pada hari Selasa (14/4), Trump mengatakan ia menghentikan pendanaan untuk WHO dan menuding organisasi PBB itu sangat salah mengelola dan menutupi penyebaran virus corona (COVID-19) dan terlalu fokus ke Cina dalam penanganan wabah virus Corona. Trump mengatakan pengaruh Cina semakin besar di WHO

Para ahli kesehatan masyarakat mengatakan bahwa hal itu merusak perjuangan global dalam melawan COVID-19. Para kritikus juga berpendapat, Trump hanya mencari kambing hitam setelah dia lambat bertindak untuk kasus ini.


Diluar itu, Bill Gates mengatakan bahwa ia dan istrinya Melinda Gates terus memberi dukungan mereka untuk WHO.


"Saya pikir itu layak untuk dikatakan, kami telah bekerja dengan WHO selama lebih dari 20 tahun sebagai sebuah yayasan. Dan tidak ada lembaga yang sempurna, tetapi ini adalah respons global yang akan membantu kami dalam hal ini, dan WHO diciptakan setelah Perang Dunia II  untuk menangani masalah-masalah seperti ini di seluruh dunia. Jadi, penghentian pendanaan sekarang, itu sama sekali tidak masuk akal," kata Melinda Gates.



Pada hari Rabu (15/4), Gates Foundation mengumumkan bahwa mereka akan menambah pendanaannya untuk respon global terhadap COVID-19 dengan tambahan dana hibah US$ 150 juta atau sekitar Rp 2,3 triliun. Hal itu dapat meningkatkan komitmen yayasan untuk memerangi pandemi hingga lebih dari $ 250 juta.

 "Ini US$ 150 juta baru yang kami umumkan benar-benar membantu negara-negara berpenghasilan rendah dan menengah, karena kami menyaksikan penyebaran penyakit ini di seluruh dunia. Kita perlu menopang sistem kesehatan mereka sehingga mereka memiliki alat pelindung untuk pekerja kesehatan mereka," kata Melinda Gates kepada Muir. 

Menurut rilis berita, dana juga dimaksudkan untuk mendukung pengembangan diagnostik, terapi, dan vaksin untuk membantu memperkuat sistem kesehatan Afrika dan Asia Selatan dan membantu mengurangi dampak sosial dan ekonomi dari virus.

Yayasan itu juga menyerukan agar para pemimpin dunia untuk bersatu dalam respons global terhadap COVID-19 untuk memastikan akses yang adil ke diagnostik, perawatan dan vaksin yang bekerja dengan pemerintah dan kelompok nasional seperti WHO, UNICEF dan Global Fund untuk  Memerangi AIDS, TBC dan Malaria.


 "Kesehatan kita adalah hal terpenting. Kita harus melindungi kesehatan kita sementara kita perlahan-lahan kembali ke peluang ekonomi yang kita semua miliki, dan kita harus mengurus keluarga, bisnis yang telah runtuh, mereka telah kehilangan pekerjaan, atau mereka masih berjuang untuk makan  setelah ekonomi mulai perlahan-lahan terbuka," kata Melinda Gates.

[Gambas:Video CNBC]




(gus) Next Article Corona Wabah Seabad Sekali, Bill Gates: Yang Kaya Jangan Diam

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular