Internasional

Begini Rasanya Menginap di Hotel Termahal di Amerika Serikat

Rehia Sebayang, CNBC Indonesia
28 October 2018 17:07
Menginap di hotel mahal seharga US$75.000 (sekitar Rp 1,15 miliar) per malamnya memang terdengar gila.
Foto: The Mark Hotel (Foto: CNBC International)
Jakarta, CNBC Indonesia - Menginap di hotel mahal seharga US$75.000 (sekitar Rp 1,15 miliar) per malamnya memang terdengar gila. Namun, siapa sangka pengalaman menginap di The Mark Hotel, hotel termahal di Amerika Serikat (AS), ini ternyata setimpal dengan harganya.

The Mark Hotel memiliki sebuah penthouse mewah seluas 10.000 kaki persegi atau sekitar 929 meter persegi.


Hotel ini memiliki proses pemeriksaan ketat, dan hanya beberapa orang yang pernah menginap di kamar penthouse itu karena harga kamarnya yang sangat mahal (yang diklaim oleh The Mark sebagai yang termahal di AS; suite regulernya disewakan mulai dari US$1.895 per malam).

Namun, kamar itu ternyata pernah disewa selama 16 bulan oleh satu keluarga! Setelah mereka check out, barulah CNBC International mendapat kesempatan untuk mengunjungi kamar super-mewah itu.

Begini Rasanya Menginap di Hotel Termahal di Amerika SerikatThe Mark Hotel (Foto: CNBC International)
Saat pertama masuk ke lobi The Mark, yang terletak di Upper East Side New York City, mata Anda akan disambut lantai marmer yang tebal, bercorak garis hitam-putih.

Begini Rasanya Menginap di Hotel Termahal di Amerika SerikatFoto: Lobby The Mark Hotel (CNBC International)
Interior hotel, termasuk penthouse duplex, dibuat oleh perancang Prancis Jacques Grange, yang mungkin baru kali ini Anda dengar namanya. Tetapi bagi kliennya, seperti Yves Saint Laurent, Karl Lagerfeld dan Valentino, a.k.a. Valentino Garavani, namanya tidaklah asing.

Grange sengaja memilih garis-garis hitam dan putih untuk mengalihkan perhatian pengunjung dari langit-langit hotel yang rendah.

Dari lobi, seorang anggota staf hotel dengan kunci master akan membawa pengunjung ke penthouse, yang hanya tamu dan staf suite-nya yang bisa mengakses.

General manager hotel, Olivier Lordonnois, akan menyambut pengunjung untuk tur singkat.

Biasanya, Lordonnois yang secara pribadi mengantar tamu penthouse dari bandara dengan mobil apa pun yang mereka sukai, seperti Mercedes-Maybach atau S Class, dan mengantar mereka ke suite. Di sana, sebotol anggur langka atau sampanye dan makanan ringan, seperti pizza truffle dari Mark Restaurant, telah dihidangkan.

Suite ini terdiri dari 15 ruangan, yang cukup untuk menampung satu keluarga dan rombongannya, dilengkapi dengan ruang "tamu" berukuran super luas.

Dari sana, pengunjung dibawa memasuki ruang besar, namun tanpa lantai dengan garis-garis tegas. Di ruang ini terdapat langit-langit setinggi 26 kaki dengan empat jendela skylight besar di tiap sisi atapnya, membuat ruangan disinari cahaya matahari.

Begini Rasanya Menginap di Hotel Termahal di Amerika SerikatFoto: Bagian Depan Penthouse The Mark Hotel (CNBC International)
"Di sinilah tanker air tua hotel dulu berada, sebelum renovasi," kata Lordonnois, menunjuk ke atas.

Ruangan itu berbau bunga, yang berasal dari karangan bunga raksasa hydrangea. Bahkan, hampir setiap kamar memiliki bunga segar.

Begini Rasanya Menginap di Hotel Termahal di Amerika SerikatFoto: Ruang Utama Kamar Penthouse The Mark Hotel (CNBC International)

Selanjutnya, pengunjung bisa berjalan melewati dua pasang pintu ganda menuju ke dalam "perpustakaan", yang lebih terasa seperti ruang santai. Buku-bukunya diatur dengan sempurna di rak, cocok untuk lokasi syuting katalog.

Perapian perpustakaan, yang merupakan salah satu dari empat perapian yang tersedia di penthouse, tampak seperti tempat pembakaran kayu sungguhan, tetapi nyatanya api di situ hanyalah gas alam dan lampu yang bisa dinyalakan dengan menekan sebuah tombol.

Begini Rasanya Menginap di Hotel Termahal di Amerika SerikatFoto: Ruang Perpustakaan Penthouse The Mark Hotel (CNBC International)
Hotel ini tidak menyediakan menu sarapan dalam tawarannya, namun jika diminta, mereka bersedia menyediakan.

"Banyak tamu kami yang tinggal di sini, jelas, tidak peduli dengan paket sarapan," Lordonnois menjelaskan. "Tetapi jika itu penting bagi Anda, sarapan akan disediakan."

Begini Rasanya Menginap di Hotel Termahal di Amerika SerikatFoto: Ruang Makan Penthouse The Mark Hotel (CNBC International)
Para tamu biasanya membawa koki pribadi untuk memasak di dapur penthouse, tambahnya.

Begini Rasanya Menginap di Hotel Termahal di Amerika SerikatFoto: Dapur Penthouse The Mark Hotel (CNBC International)
Suite ini memiliki lima kamar tidur, termasuk dua kamar utama. Di kedua pemandian utama, ada sabun dengan pewangi terbaik dari parfum Italia La Bottega.

Jubah mandi putih dan handuk mewah yang diberi monogram huruf "M" yang melambangkan "The Mark", menggantung di salah satu sisinya.

Begini Rasanya Menginap di Hotel Termahal di Amerika SerikatFoto: Kamar Tidur Utama Penthouse The Mark Hotel (CNBC International)
Layanan hotel ini mencakup banyak hal, seperti bisa diminta menyediakan macam-macam hiasan, truffle cokelat langka hingga sandal Loro Piana yang dipersonalisasikan. Loro Piana merupakan merek sandal ritel seharga hampir US$700.

Begini Rasanya Menginap di Hotel Termahal di Amerika SerikatFoto: Kamar Tidur Kedua Penthouse The Mark Hotel (CNBC International)
Selanjutnya, ada tangga besar suite yang menuju ke sebuah ruangan yang tertutup kaca.

Begini Rasanya Menginap di Hotel Termahal di Amerika SerikatFoto: Tangga di Penthouse The Mark Hotel (CNBC International)
Lordonnois menyebut ruangan ini sebagai "atrium", dan pada hari yang cerah, pengunjung disarankan memakai SPF/ Sun Protector Factor atau tabir surya di ruang ini. Pintu kaca kamar itu menuju ke teras berpagar yang sangat besar.

Begini Rasanya Menginap di Hotel Termahal di Amerika SerikatFoto: Atrium Penthouse The Mark Hotel (CNBC International)

Luas ruang luarnya adalah 2.500 kaki persegi. Ukuran rata-rata rumah keluarga tunggal baru yang dijual di AS pada tahun 2017 adalah 2.457 kaki persegi, menurut Biro Sensus.

Teras ini memiliki pemandangan yang luar biasa, Central Park, yang jaraknya kurang dari satu blok dari The Mark.

Begini Rasanya Menginap di Hotel Termahal di Amerika SerikatFoto: Teras Penthouse The Mark Hotel (CNBC International)
Lordonnois mengatakan tidak ada hal mewah apapun yang disediakan dari suite seharga US$75.000 itu, namun yang diutamakan adalah "membuat pengalaman sesuai dengan selera tamu dan apa yang membuat mereka bahagia," jelasnya. "Intinya adalah membuat pengalaman menginap mereka luar biasa."

Misalnya, meski sarapan 'gratis' sebenarnya membutuhkan biaya tambahan, namun jika itu bisa membuat pelanggan bahagia, maka hotel akan menyediakan.

Namun, faktanya sebagian besar tamu penthouse menghabiskan lebih dari US$75.000 semalam dan mengeluarkan lebih banyak lagi uang untuk mendapatkan fasilitas hotel yang berlebihan.

Jika di hotel umumnya pelanggan akan dilayani selama tujuh hari dalam seminggu alias setiap saat, maka di hotel ini pengunjung bisa mendapatkan makanan yang khusus dimasak oleh Jean-Georges Vongerichten, pemilik restoran dua bintang Michelin, Jean-Georges, kapan saja.

Dia juga menjalankan The Mark Hotel Restaurant dan bahkan menjual hot dog di gerobak di luar hotel. Hot dog ayam organiknya yang ditambah dengan kimchi biasa dijual seharga US$6, sementara burger lobster dengan cabai mayones hijau dan acar Yuzu dijual seharga US$36.


Dan jika tamu ingin berbelanja di tengah-tengah toko swalayan terdekat, Bergdorf Goodman, tim Lordonnois siap memberikan bantuannya.

"Kami memiliki perjanjian dengan Bergdorf Goodman yang memungkinkan Anda untuk mendapatkan sesuatu kapan saja baik di malam maupun siang hari," kata Lordonnois.

Toko tidak hanya menyediakan akses 24 jam untuk tamu Mark, tetapi seorang karyawan "dapat datang ke hotel dan melakukan fitting pakaian yang tepat pada Anda pukul 3 pagi jika Anda mau."

Para tamu yang lebih suka berbelanja di dalam toko dapat menuju ke "Bergdorf Goodman Express", naik becak dari pintu ke pintu gratis. Harganya tergantung pesanan pelanggan, namun pemasangannya gratis.

Begini Rasanya Menginap di Hotel Termahal di Amerika SerikatFoto: "Becak" untuk Tamu Penthouse The Mark Hotel (CNBC International)
Hal terkeren yang bisa didapatkan dari menginap di The Mark adalah berlayar dengan kapal pesiar sepanjang 70 kaki yang berlabuh di pelabuhan pusat kota.

Begini Rasanya Menginap di Hotel Termahal di Amerika SerikatFoto: Kapal Layar Milik The Mark Hotel (CNBC International)
Para tamu biasanya membayar US$5.000 untuk menyewa selama dua jam untuk dua orang, ditambah US$165 untuk setiap orang tambahan. Namun, biaya berlayar akan digratiskan bagi tamu penthouse. Makanan yang disajikan di kapal juga dibuat oleh Vongerichten.


(prm) Next Article Intip 10 Negara dengan Penghuni Orang Kaya Terbanyak di Dunia

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular