
5 'Kartini' Dapatkan Investasi Lebih dari Rp 1 Miliar

Jakarta, CNBC Indonesia - Elevate Women adalah sebuah program yang diinisiasi oleh Putri Tanjung dan berkolaborasi dengan Northstar Foundation, perusahaan modal ventura yang berbasis di Singapura dan AC Ventures, perusahaan modal ventura yang untuk berkomitmen menginvestasikan beberapa sektor bisnis yang bergerak dalam bidang teknologi.
AC Ventura sendiri telah menginvestasikan lebih dari 80 perusahaan di Indonesia dan Asia Tenggara untuk mendorong pertumbuhan teknologi. Elevate Women hadir untuk mendorong para women entrepreneur di Industri Kreatif Indonesia untuk menjadi 'The Next Creative Industry Leader'.
Elevate Women menggandeng deretan investor ternama Indonesia untuk ambil bagian, antara lain Putri Tanjung (CEO dari CXO CT Corp), Neneng Goenadi (Managing Director Grab Indonesia), Setyanto Hantoro (CEO Telkomsel), Nicko Widjaja (CEO BRI Ventures), Gita Wirjawan (Founder Ancora Group), Aldi Haryopratomo (Co-Founder Mapan).
"Menghadirkan 20 women entrepreneur di Industri Kreatif Indonesia yang tersebar dari Sumatera hingga Papua. Mereka akan meyakinkan investor dalam mengembangkan bisnis," ujar CEO dari CXO CT Corp, Putri Tanjung saat membuka episode pertama ini.
Ada Septia Erianty, CEO & Founder dari Organic Lombok yang maju pertama untuk unjuk gigi di hadapan investor. Perusahaan Septia bergerak di industri kecantikan, dengan mengoptimalkan bahan baku serta petani lokal asal Lombok.
"Saya ingin membangun perusahaan yang tak hanya bermanfaat buat lingkungan, tapi juga petani lokal. Terlebih tim saya wanita semua," ujarnya. Setelah diskusi yang panjang, Organic Lombok akhirnya memperoleh pendanaan Rp 600 juta untuk 21% kepemilikan saham.
Selanjutnya, ada CEO & Co-Founder dari Liberty Society, Tamara Dewi Gondo yang menjalankan bisnis dalam bidang fashion sosial. Menurut Tamara, di tiap industri fashion pastinya ada perbudakan dalam proses produksi. Inilah yang mendorongnya untuk membuat produk ramah lingkungan yang juga menguntungkan pengrajin lokal. Liberty Society mengajukan penawaran Rp 600 juta dengan kepemilikan 10% saham. Sayangnya, penawaran tersebut tidak menemukan titik temu.
"Sustainability-nya not really clear, jadi untuk sementara I'm out," ujar Neneng Goenadi memberikan alasannya. Berikutnya adalah Founder & CEO Kostoom, Putri Yuliastutik. Tak hanya tentang produk atau jasa, tapi Kustoom juga memberikan dampak untuk mitra penjahit, Kustoom menjembatani penjahit lokal atau rumahan dengan para calon customer mereka.
Putri Yuliastutik memberikan penawaran Rp 4 miliar untuk 15% kepemilikan saham. Sempat melewati pembahasan yang alot, Putri diberi waktu 1 menit untuk berpikir. Hasil akhirnya adalah Kostoom mengantongi Rp 1 miliar untuk 30% kepemilikan saham.
Setelahnya ada Co Founder & CEO dari Ecodoe Laras Widyaputri yang mengembangkan aplikasi B2B procurement untuk mendorong UMKM Indonesia naik kelas. Serta CEO & Founding Member serta Marketing Manager dari Aaska Production, yaitu Astrid Sugandi dan Elsagina W. Putri. Aaska adalah Perusahaan yang bergerak di bidang film serta animasi yang mengembangkan intelektual properti.
Selengkapnya, tayangan ulang Elevate Women episode 1 dapat disaksikan di YouTube CXO Media dan episode selanjutnya dapat ditonton melalui CNBC Indonesia dan YouTube CXO Media tiap hari Rabu pukul 19.00 WIB.
(yun/yun)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Cerita Perempuan RI Kenalkan Mukena Bukit ke Negeri Jiran